Tiba di Rumah Megawati, Prabowo Disambut Kepala BIN
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Gerindra tiba di rumah kediaman Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7) pukul 12.30 WIB.
Mengenakan kemeja batik, Prabowo disambut langsung oleh Megawati. Dari pantauan IDN times, Sekjen Gerindra Muzani dan Waketum Gerindra Edhy Prabowo.
Setibanya di gerbang rumah Megawati, Prabowo menurunkan kaca mobil dan sempat menyapa wartawan dengan lambaian tangannya. “Hallo,” kata Prabowo kepada wartawan.
1. Budi Gunawan ikut sambut Prabowo
Prabowo awalnya disambut oleh kedua anak Megawati, Puan Maharani dan Prananda Prabowo. Megawati lalu menyambut Prabowo. Ada pula Budi Gunawan, Pramono Anung, dan Hasto Kristianto yang ikut mendampingi.
Megawati dan Prabowo sempat mengobrol singkat di depan rumah. Mereka lalu berfoto bersama, kemudian masuk ke rumah untuk pertemuan tertutup.
Megawati juga disebut sudah menyiapkan masakan spesial untuk Prabowo. Mega memilih sendiri bahan untuk menu makanan mantan pasangannya pada Pilpres 2009 itu.
2. Hasto pastikan hubungan Prabowo dan Megawati berjalan baik
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristianto memastikan pada masa kampanye Pemilu Presiden 2019, hubungan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berjalan baik, saling menghormati, dan tidak pernah terlontar kata-kata atau hal lain yang membuat adanya jarak.
"Ibu Megawati percaya pada kenegarawanan Pak Prabowo dan sama halnya dengan Pak Jokowi. Kepemimpinan yang mempersatukan dan diwarnai dengan dialog antarpemimpin, merupakan hal yang memang seharusnya dilakukan oleh pemimpin," katanya.
3. Pertemuan bukan untuk pembentukan koalisi
Hasto juga mengingatkan bahwa pertemuan kedua tokoh bangsa tersebut jangan dimaknai terlalu jauh dengan pembentukan koalisi.
"Terkait koalisi pascapilpres, fatsunnya adalah harus dibahas bersama antara presiden dengan seluruh ketua umum partai politik anggota koalisi," katanya.
Menurut Hasto, rencana pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto tersebut akan membawa semangat gotong royong yang menjadi intisari dari Pancasila yang terus dijalankan oleh Megawati.
Pada Pemilu Presiden 2009, Megawati Soekarnoputri menjadi Calon Presiden, didampingi Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto.
