Berstatus Flop, 5 Film Marvel Ini Pantas Mendapatkan Remake

Marvel yang saat ini tengah menuai kesuksesan besar berkat film-film di cinematic universe-nya ternyata pernah menjadi pesakitan. Pada awal 2000-an, film-film yang diadaptasi dari komik Marvel tidak semuanya meraih kesuksesan.
Beberapa film adaptasi komik Marvel bahkan dianggap menjadi yang terburuk sepanjang masa. Tidak hanya gagal di pasaran, film-film ini juga menuai komentar pedas dari para kritikus.
Memanfaatkan kesuksesan Marvel Cinematic Universe saat ini, tidak ada salahnya untuk berharap bahwa film-film yang gagal tersebut akan kembali dibuat ulang. Dengan reputasi Marvel yang sekarang, bukan tidak mungkin film-film yang sempat flop akan meraih kesuksesan pada akhirnya.
Berikut 5 film flop Marvel yang pantas untuk mendapatkan remake.
1. The Incredible Hulk

The Incredible Hulk masuk ke dalam fase pertama Marvel Cinematic Universe. Akan tetapi, film ini terhitung kurang berhasil karena hanya menjadi film MCU dengan pendapatan terendah.
Film ini juga terhitung sebagai seri paling naas di MCU karena setelah itu, Hulk tidak lagi memiliki filmnya sendiri. Jadi, tidak salah untuk mengharapkan Marvel mampu menghadirkan kisah solo Hulk yang lebih baik dari The Incredible Hulk pada era MCU ini.
2. Daredevil

Daredevil yang rilis pada 2003 mendapat banyak komentar pedas karena dianggap sebagai film yang membosankan. Akting Ben Affleck yang dianggap cocok memerankan Daredevil tetap belum mampu menyelamatkan filmnya dari kegagalan.
Marvel memang sempat membuat ulang Daredevil dalam bentuk serial televisi bersama Netflix. Charlie Cox yang memerankan sosok Matt Murdock/Daredevil mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Sukses sebagai serial televisi, tidak ada salahnya untuk merilis Daredevil ke dalam format film yang baru. Apalagi, para penggemar Marvel sudah mulai familiar dengan karakter ini.
3. Elektra

Senasib dengan Daredevil kekasihnya, film Elektra juga gagal menuai kesuksesan besar saat rilis pada 2005. Lagi-lagi, persoalan naskah menjadi masalah terbesar dari Elektra.
Elektra dianggap terlalu serius dan tidak memiliki sisi istimewa dibandingkan dengan film-film superhero yang lain. Saat ini, Marvel tengah mencoba untuk mempromosikan tokoh-tokoh superhero wanita mereka. Jadi, tidak ada salahnya jika mereka mencoba untuk menghadirkan Elektra dalam media film.
4. The Punisher

The Punisher sebenarnya memiliki modal para pemain dan cerita yang bagus. Film ini bahkan berani mengambil rating R untuk menegaskan kebrutalan tokoh The Punisher, Frank Castle.
Akan tetapi, The Punisher gagal sukses di pasaran saat tayang pada 2003. Film ini belum bisa mengimbangi kesuksesan adaptasi komik Marvel yang lain seperti X-Men dan Spider-Man.
Di era saat ini, The Punisher sebenarnya sudah pernah muncul di serial TV Netflix dengan judul serupa. Tentu akan lebih lengkap bagi Marvel jika mereka berani merilis The Punisher yang terbaru dalam versi film.
5. Ghost Rider

Ghost Rider punya segudang amunisi untuk membuatnya menjadi sebuah film yang sukses. Jajaran pemerannya diisi oleh nama-nama terkenal seperti Nicolas Cage, Eva Mendes, dan Sam Elliott.
Akan tetapi, Ghost Rider tetap dinilai buruk oleh para kritikus dengan hanya mendapat nilai 27 persen dari situs Rotten Tomatoes. Sebagai salah satu karakter komik yang paling menarik, tentu Marvel bisa mempertimbangkan untuk mengangkat kembali tokoh ini ke dalam sebuah film.
Itu tadi film-film adaptasi Marvel yang sempat flop. Setuju gak, kalau mereka dibuat ulang?


.png)













