[PUISI] Membenci Kenyataan

Berulang kali berpikir
Untuk mengubur namamu
Berulang kali mencoba berdamai
Sayangnya rasaku semakin hancur
Berulang kali kupahami
Apakah rasaku telah mati
Tak kutemui jawaban
Selain membenci kenyataan
Kini aku sadar
Kamu tinggalah kenangan
Kini aku mengerti
Kamu tak dapat lagi ditemui
Kamu telah terkubur tanpa ku ingin
Pun tanpa salam perpisahan
Membuatku berjibaku dengan perasaan
Nyatanya, rasamu begitu kudambakan .
- Lampung, 29 Desember 2019
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.