Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Kegilaan Duniawi

Di antara ribuan manusia
Aku mematung terpojok hina
Hanya diam tanpa sepatah kata
Dunia seolah enggan membuat diriku bicara

Dibungkamnya aku dengan penuh kebusukan
Berada dalam kemaksiatan jalanan
Terlalu banyak bicara; suka untuk mendengarkan
Terlalu banyak menggurui; lupa untuk memuridkan diri

Berdiri di antara kaki-kaki lemah yang telah dia tindas
Berkepala panas, kelakuan binatang
Gerak-geriknya merajai
Namun sayang dia tak suci
Terlalu najis untuk dibilang priyai

Lekas itu semua diluluh lantakan oleh yang namanya gempa
Semua bangunannya berjatuhan tanpa sisa
Dia hanya menangis kehilangan harta
Sedangkan anak dan istrinya dibiarkan saja

Dunia hanya sementara
Keluarga selamanya
Di akhirat dan di hari tua dia bersama
Menemanimu sampai ke surga

Jika pilihanmu dunia
Merugimu nanti pada saat Tuhan marah
Semua diambil tanpa sisa
Dan kau ambil giliran dalam mematung tanpa arah

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dinner febriantoko
EditorDinner febriantoko
Follow Us

Latest in Fiction

See More

gtrg

17 Des 2025, 16:33 WIBFiction
ChatGPT Image Oct 29, 2025, 03_22_31 PM.png

dewdw

13 Nov 2025, 14:37 WIBFiction
L5josd0NmR.png

artikel biasa aja

28 Okt 2025, 16:00 WIBFiction
7nTjgyTckg.png

dewd

15 Okt 2025, 10:44 WIBFiction
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/98eff-aupair---ieuropa.no.jpg

QUIZ BARU

15 Okt 2025, 09:50 WIBFiction
wqd

ded

01 Okt 2025, 13:53 WIBFiction
http://cdn.idntimes.com/content-images/post/old/421a8-woman-yes_karenzeigler.jpg

Artikel 19

16 Sep 2025, 10:18 WIBFiction
VZTiPF6qI2.png

Artikel 3

16 Sep 2025, 10:10 WIBFiction
raDXpkcRlL.png

sxwx wxw

12 Sep 2025, 14:55 WIBFiction