Osaka, IDN Times - Pada Kamis (10/7) Jepang mengumumkan telah mencetak uang koin baru 100 dan 500 yen dengan cap bertuliskan "Reiwa," sebagai penanda awal kekaisaran baru Naruhito yang naik tahta pada 1 Mei lalu.
Pada uang koin 500 yen, tertulis dalam karakter Tiongkok terbaca sebagai "Reiwa Gannen" yang keluar dari mesin cetak yang bisa menghasilkan 750 koin per menit di sebuah pabrik di Osaka seperti dilaporkan japantoday.com.
"Saya bangga bisa mengawali produksi mata uang dengan cap era baru yang tertera diatasnya," ucap Menteri Keuangan Taro Aso ketika akan menekan tombol mesin cetak uang. Acara cetak uang yang berlangsung di Osaka ini juga dihadiri oleh Kepala Staf Kekaisaran, Yasuhiko Nishimura.
Uang koin baru yang dicetak diharapkan bisa segera beredar di masyarakat, rencananya akan dikirim ke Bank Jepang bulan ini.
Produksi uang koin dalam pecahan lainnya, seperti 1 dan 10 yen akan segera menyusul, diharapkan semua uang koin dengan cap era baru bisa beredar pada Oktober.
Nama Reiwa diambil dari karakter Tiongkok "rei," yang berarti tatanan, perintah, dan keberuntungan, sementara "wa" sebagai representasi harmoni, kedamaian, atau Jepang. Pemerintah Jepang menerjemahkan nama era baru ini sebagai "harmoni yang indah."
Produksi yang dimulai Kamis lalu juga mencetak uang koin 500 dan 10.000 yen dengan cap era kaisar baru. Uang koin 10.000 yen dibuat dari 20 gram emas murni, lengkap dengan gambar burung phoenix dan bunga krisan sebagai simbol keluarga kekaisaran Jepang pada masing-masing sisinya.
Kaisar Naruhito naik tahta bunga krisan, mewarisi ayahnya Akihito yang turun tahta pada 30 April lalu, mengakhiri tiga dekade kekuasaannya. Akihito menjadi kaisar pertama Jepang yang turun tahta dalam 200 tahun terakhir.
Menarik bukan? Mungkin kita bisa memperoleh uang koin baru Jepang itu sebagai koleksi.