Waspada: Indonesia Dikepung Ratusan Titik Api!
Jakarta, IDN Times - Kebakaran yang melanda sejumlah hutan dan lahan di beberapa daerah membuat Presiden Joko "Jokowi" Widodo berang. Sebab, kebakaran terjadi di banyak titik dan hampir bersamaan pula. Akibatnya, Indonesia seperti dikepung titik api.
"Saya kemarin sudah telepon Panglima TNI, saya minta copot yang tidak bisa mengatasi. Saya telepon lagi, tiga atau empat hari yang lalu kepada Kapolri, copot kalau gak bisa mengatasi kebakaran hutan dan lahan," kata Jokowi Selasa (6/8).
Langkah cepat memang diperlukan agar api tidak menyebar dan meluas. Ketegasan juga dibutuhkan agar aparat serius memadamkan titik-titik api. Sebab, selain berdampak buruk pada lingkungan, kebakaran hutan dan lahan juga berimbas negatif pada warga.
1. Titik api terbanyak ada di Kalimantan
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), jumlah titik api di Indonesia mencapai 863 titik yang terbagi di empat pulau besar seperti Kalimantan, Sumatera, Jawa, dan Bali.
Kalimantan menjadi salah satu pulau yang paling banyak terdeteksi kebakaran seperti Kalimantan Barat dengan 391 titik api, Kalimantan Tengah 180 titik api, Kalimantan Selatan 20 titik api.
Untuk mengatasi semakin meluasnya karhutla di tiga wilayah Kalimantan tersebut, tim gabungan yang terdiri dari BNPB, BPBD hingga unsur TNI/Polri telah menerjunkan sebanyak 1.512 personel di masing-masing wilayah serta 16 helikopter untuk memadamkan api.
3. Ada 230 titik api di Sumatera
Sumatera menjadi pulau kedua yang paling banyak dikepung kebakaran dengan 272 titik api yang terbagi di Riau dengan 230 titik, Jambi 28 titik, dan Sumatera Selatan 14 titik api. Riau menjadi wilayah yang paling parah terdampak karena asap tebal yang ditimbulkan dari kebakaran tersebut.
Pemadaman dilakukan dengan mengerahkan 1.512 personel gabungan dengan bantuan 15 helikopter yang selalu bersiaga.
4. Karhutla di Jawa dan Bali terjadi di kawasan pegunungan
Berbeda dengan Kalimantan dan Sumatera, karhutla di Jawa dan Bali lebih cenderung terjadi di kawasan pegunungan.
Di Jawa, Karhutla terjadi di Gunung Ciremai Jawa Barat, Gunung Sumbing Wonosobo, serta Gunung Arjuno, Malang, Sementara di Bali, karhutla terjadi di Gunung Batukaru.
Dari pantauan BNPB di seluruh wilayah itu, objek yang terbakar meliputi ilalang, serasah dan sejumlah tanaman rimba berbagai jenis yang berfungsi sebagai hutan lindung.
