Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wasekjen PPP: Pertemuan Jokowi dan Prabowo Merupakan Tradisi Bagus

JANGAN DIPAKAI; SUMBER RISKAN
JANGAN DIPAKAI; SUMBER RISKAN

Hari ini (31/10/2016) Presiden Jokowi dan Ketum Gerindra Prabowo bertemu di kediaman Prabowo di Hambalang. Awak media pun berbondong-bondong mendatangi lokasi pertemuan dan menunggu hingga kedua tokoh nasional ini memberikan pernyataan singkat.

Pertemuan itu membahas persoalan bangsa.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161031/1326588prabowo-jokowi1780x390-ecbade1d2f38ae211c5778416339e840.jpg

Pertemuan antara Presiden Jokowi dan Prabowo berlangsung selama kurang lebih dua jam. Dilansir Tempo, Presiden Jokowi memberi pernyataan bahwa pertemuan tersebut membahas persoalan makro yang dihadapi Indonesia, termasuk politik secara umum. Dirinya juga mengakui bahwa rivalitas diantara keduanya sempat ada sebab itulah demokrasi. Namun, setelah pesta demokrasi usai, kedua belah pihak sama-sama berfokus membangun bangsa.

Wasekjen PPP menyebut pertemuan antara Presiden Jokowi dan Prabowo adalah tradisi bagus.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161031/jokowi-bertemu-prabowo-29c78fd392474413d0145dea8be6f892.jpg

Achmad Baidowi, Wasekjen PPP, menyatakan apresiasi terhadap terlaksananya pertemuan antara dua tokoh sentral pada Pilpres 2014 tersebut. Menurutnya, hal itu adalah tradisi bagus dan menjadi pendidikan politik bagi rakyat Indonesia. Ia pun menambahkan bahwa pertemuan itu mempertegas bahwa setiap perselisihan politik harus dianggap selesai ketika perhelatan pesta demokrasi usai.

Achmad Baidowi berpendapat bahwa kini waktunya putra-putri terbaik bangsa untuk memikirkan dan membicarakan masa depan bangsa dengan menghilangkan sekat-sekat perbedaan pandangan politik. Ia pun meyakini pertemuan itu tidak hanya bersifat seremonial, tapi akan melahirkan komitmen kebangsaan. Dalam kesempatan itu juga terlihat keakraban Jokowi dan Prabowo ketika menunggang kuda di sekitar rumah mantan menantu mendiang Soeharto itu.

Pertemuan bukan dilatarbelakangi oleh rencana demo Gerakan Nasional Pembela Fatwa MUI pada 4 November mendatang.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161031/18000903-304-c184f036a95a0a4de989426e4abdde8d.jpg

Sebelumnya banyak pihak berspekulasi bahwa kehadiran Jokowi ke rumah Prabowo berkaitan dengan rencana demo Gerakan Nasional Pembela Fatwa MUI yang akan digelar pada 4 November 2016. Seperti dilaporkan oleh Viva News, pertemuan itu merupakan pemenuhan janji Presiden Jokowi kepada Prabowo. Lebih lanjut, Jokowi menerangkan bahwa dua tahun lalu dirinya berjanji kepada Prabowo untuk datang ke kediaman Ketum Gerindra itu. Janji tersebut dipenuhi hari ini.

Ketika ditanya oleh wartawan berkaitan dengan demo 4 November, Jokowi menyatakan bahwa demonstrasi adalah hak demokratis warga, tapi bukan hak memaksakan kehendak dan bukan hak untuk merusak. Lebih lanjut lagi, Jokowi menjelaskan bahwa pemerintah menjamin hak menyampaikan pendapat yang dimiliki setiap warga negara, tapi harus tetap memperhatikan ketertiban umum.

Share
Topics
Editorial Team
Rosa Folia
EditorRosa Folia
Follow Us

Latest in News

See More

artikel BARU tampil

12 Agu 2025, 13:46 WIBNews
Nulla facilisi

Artikel BARU!

12 Agu 2025, 13:08 WIBNews
Frame 1000004504.png

artikel news indonesia 2025

31 Jul 2025, 15:07 WIBNews
koneksi bapuk

coba tes jam cuy

21 Jul 2025, 00:00 WIBNews
gallery keenam

Artikel revised [edit LAGI]

18 Jul 2025, 09:28 WIBNews
9wapwl.jpg

tes jam new york

17 Jul 2025, 23:00 WIBNews
Asperiores eius quia ubah

Testing Artikel test

02 Jul 2025, 10:11 WIBNews
iamge

Artikel community nasional

01 Jul 2025, 10:48 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

artikel tanggal enam belas

23 Jun 2025, 11:58 WIBNews
GV9soLjaoAAIqGr.jpg

Artikel baru dengan link

17 Jun 2025, 16:12 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

Artikel news baru

12 Jun 2025, 13:46 WIBNews
Sollicitudin

Artikel Nasional 9

10 Jun 2025, 13:04 WIBNews