Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kementerian PPPA Minta Bocah TR Ditangani Serius, Tak Ada Toleransi

Jakarta, IDN Times - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak mengunjungi bocah korban kekerasan seksual asal Padang, TR (12) yang kini dirawat di RSCM. Kementerian meminta TR mendapat penanganan serius.

Kunjungan Deputi Perlindungan Anak Nahar yang dilakukan Selasa kemarin sebagai respons dari laporan yang diterima KemenPPPA terkait kasus paedofilia yang menimpa TR. Saat ini, TR sedang berada di Jakarta untuk menjalani proses pengobatan.

1. Korban harus mendapat penanganan serius

TR, bocah 12 tahun yang diperkosa, terdiagnosa menderita Kanker Rectum Stadium 4. TR saat singgah di rumah singgah  respek peduli, Komplek Agung Barat 4, Sunter Agung, Kec Tanjung priuk Jakarta Utara (Dok. Istimewa)
TR, bocah 12 tahun yang diperkosa, terdiagnosa menderita Kanker Rectum Stadium 4. TR saat singgah di rumah singgah respek peduli, Komplek Agung Barat 4, Sunter Agung, Kec Tanjung priuk Jakarta Utara (Dok. Istimewa)

Dalam kunjungannya, Nahar mengatakan, penderitaan TR tak terbayangkan. KemenPPPA mendorong agar proses perawatan medis dan psikis dilakukan secara maksimal.

"Korban harus mendapat penanganan serius terkait perlindungan dan pemenuhan haknya," kata Nahar melalui keterangan pers Rabu (4/11).

KemenPPPA rencananya akan berkoordinasi dengan daerah untuk terus mengawal kasus ini. Apalagi sang pelaku kini telah berhasil ditangkap pihak kepolisian.

2. Hukuman bagi pelaku menjadi peringatan bagi masyarakat

Tersangka pemerkosa TR (12), AM (56) saat digelandang di Polresta Padang (Dok. Istimewa)
Tersangka pemerkosa TR (12), AM (56) saat digelandang di Polresta Padang (Dok. Istimewa)

Pelaku berinisial AU (63) telah berhasil ditangkap setelah buron beberapa bulan, AU diamankan oleh Kepolisian Resor Kota Padang, Sabtu (30/11) di daerah Kerinci, Jambi dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

Nahar berharap agar pelaku dapat dijerat dengan hukuman yang maksimal. Hal tersebut dapat memberi gambaran pada masyarakat, supaya memberi efek jera pada pelaku dan memberi peringatan ke masyarakat.

“Kita berharap orang lain akan tahu bahwa untuk kasus-kasus seperti ini tidak ada toleransi meringankan atau bahkan pertimbangan-pertimbangan lain yang tidak berpihak terhadap korban yang penderitaannya sudah sangat luar biasa,” kata Nahar

3. Dirujuk ke Jakarta karena kondisi semakin memburuk

caption
caption

Keadaan TR semakin melemah setelah mengalami pendarahan pada Maret 2019. Setelah itu TR terdiagnosis kanker rektum stadium 4 setelah mengalami kekerasan seksual sejak tahun 2018.

Sebelumnya, korban telah melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit di Padang, namun karena kondisi yang semakin memburuk pihak keluarga meminta rujukan untuk pengobatan lebih lanjut ke Jakarta.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Share
Topics
Editorial Team
Lia Hutasoit
EditorLia Hutasoit
Follow Us

Latest in News

See More

Gempa Hari Ini 09/12/2025 bermagnitudo 5.4 di SINABANG-ACEH

09 Des 2025, 14:10 WIBNews
gallery keenam

Artikel revised [edit LAGI]

25 Nov 2025, 15:15 WIBNews