Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Keluhan Tidak Direspon Perusahaan, Ratusan Driver GO-JEK di Jakarta Demo Lagi!

Ratusan pengemudi GO-JEK akan berdemonstrasi hari ini. Imbas dari rencana aksi tersebut membuat beberapa konsumen telantar.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161003/go-smeaker-addd2b6746befcf61a6e96e558506f8c.jpg

Dilansir Kompas.com, (3/10), sejumlah konsumen mengungkapkan bahwa dirinya biasanya langsung mendapatkan GO-JEK. Namun kini para driver layanan berbasis online ini sangat susah ditemui. Hal ini membuat konsumen mau tidak mau harus bersabar untuk mendapatkan ojek yang dipesannya itu.

Namun, tidak semua GO-JEK melakukan demo. Salah satu pengemudi GO-JEK menuturkan dirinya memilih untuk bekerja seperti biasa ketimbang berdemo. Dia juga menuturkan, peraturan yang diterapkan manajemen saat ini dinilai cukup memberatkan para pengemudi untuk mencapai bonus.

Apa alasan GO-JEK menggelar demo?

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161003/go-tr-df2117c9991bde5b0386109c04afe4bf.jpg

Koordinator aksi damai GO-JEK Jakarta Timur, Risky PW, mengungkapkan alasan para driver GO-JEK menggelar demo hari ini. Menurut Risky (35), pengemudi GO-JEK menggelar aksi damai karena tidak puas dengan peraturan dari PT GO-JEK yang dinilai terlalu semena-mena dan tidak terbuka terhadap driver, khususnya peraturan yang menyangkut bonus.

Menurutnya, penghitungannya tidak jelas dan hanya permainan saja. Menurutnya permainan tersebut malah membuat GO-JEK tidak mungkin bisa mendapat bonus. Bahkan para driver merasa dianggap mitra yang tidak perlu ikut campur soal penetapan peraturan tersebut.

Harapan mereka adalah PT GO-JEK mengabulkan tuntutan para pengemudi agar melibatkan driver dalam pembuatan aturan, termasuk pembahasan soal peraihan bonus.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161003/go-2kompas-f615bddb987a17b028de39e73829168b.jpg

Hal ini yang membuat para pengendara GO-JEK kembali melakukan aksi turun ke jalan guna menentang beberapa kebijaksanaan perusahaan yang saat ini berlaku. Dalam aksi kali ini, sekitar 200 pendemo diperkirakan akan turun ke jalan.

PT GO-JEK tidak merespon terhadap keluhan driver.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20161003/go-kompas-54134d69febec8769d696659d6695403.jpg

Sebelumnya, dalam undangan demo yang disebut “Aksi Damai” oleh para pengendara GO-JEK, dijelaskan bahwa demo ini merupakan tanggapan pada pengendara atas sikap PT GO-JEK yang diklaim tidak responsif terhadap keluhan para driver GO-JEK. Selain itu, beberapa kebijakan dianggap memberatkan para pasukan GO-JEK.

Aksi demo digelar di kantor GO-JEK yang berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Selain itu, para pendemo juga direncanakan akan beranjak ke Gedung DPR/MPR untuk bertemu dengan Komisi V DPR. Adapun jumlah personil kepolisian yang disiapkan untuk mengawal keamanan demo kali ini berjumlah sekitar 300 orang.

Sebelumnya, keputusan penurunan tarif per km oleh GO-JEK menjadi 2.000 rupiah menuai aksi protes dari para driver. Salah satu driver menuturkan penurunan tarif tersebut membuat penghasilan per harinya ikut merosot.

Gelombang aksi protes driver GO-JEK juga menular ke Semarang. Sama seperti aksi-aksi demo GO-JEK di daerah lain, unjuk rasa di Semarang tersebut juga dilakukan untuk memprotes kebijakan perusahaan yang memangkas bonus mereka.

Share
Topics
Editorial Team
Rizal
EditorRizal
Follow Us

Latest in News

See More

artikel BARU tampil

12 Agu 2025, 13:46 WIBNews
Nulla facilisi

Artikel BARU!

12 Agu 2025, 13:08 WIBNews
Frame 1000004504.png

artikel news indonesia 2025

31 Jul 2025, 15:07 WIBNews
koneksi bapuk

coba tes jam cuy

21 Jul 2025, 00:00 WIBNews
gallery keenam

Artikel revised [edit LAGI]

18 Jul 2025, 09:28 WIBNews
9wapwl.jpg

tes jam new york

17 Jul 2025, 23:00 WIBNews
Asperiores eius quia ubah

Testing Artikel test

02 Jul 2025, 10:11 WIBNews
iamge

Artikel community nasional

01 Jul 2025, 10:48 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

artikel tanggal enam belas

23 Jun 2025, 11:58 WIBNews
GV9soLjaoAAIqGr.jpg

Artikel baru dengan link

17 Jun 2025, 16:12 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

Artikel news baru

12 Jun 2025, 13:46 WIBNews
Sollicitudin

Artikel Nasional 9

10 Jun 2025, 13:04 WIBNews