Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Juru Bicara TNI Sebut Latihan Bela Negara untuk FPI adalah Blunder

Pada tanggal 5 hingga 6 Januari lalu Kodim Lebak, Banten, menggelar pelatihan Bela Negara untuk para anggota Front Pembela Islam (FPI). Sebagian besar masyarakat pun mengecam adanya pelatihan ini. Mayoritas meyakini tak ada kejelasan alasan mengapa pihak TNI memberikan pelatihan bergaya militer tersebut kepada FPI. Tak lama berselang, Komandan Distrik Militer (Dandim) 06/03 Lebak Letkol Czi Ubaidilah yang mengomando acara ini pun akhirnya dipecat. Dia dianggap menyalahi prosedur hierarkis atau struktur di lingkungan TNI.

Juru bicara TNI menegaskan pelatihan Bela Negara tersebut adalah sebuah blunder.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170110/fpi-cfa8c40371d4cba07f568be2eb50a5c5.jpg

Hari Selasa (10/1) juru bicara TNI Mayor Jenderal Wuryanto memberi pernyataan kepada The Jakarta Post bahwa pelatihan yang diadakan di Banten itu adalah sebuah blunder atau kesalahan dan bukan merupakan kebijakan dari TNI sebagai sebuah institusi. Ia pun memberi peringatan kepada seluruh jajaran komando TNI di semua wilayah di Indonesia bahwa mereka dilarang memberikan pelatihan Bela Negara kepada FPI.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170110/fpi1-2fbe6935b0e082437a8674507848fac5.jpg

Dikutip dari Liputan 6, pada hari Senin (9/1) Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Muhammad Herindra menerangkan bahwa pihaknya bersedia memberi pelatihan Bela Negara kepada siapa saja rakyat Indonesia yang ingin turut serta menjaga NKRI.

Hanya saja, TNI menetapkan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh setiap peserta, baik perorangan maupun LSM. Lebih lanjut ia menyebutkan bahwa TNI hanya akan melatih orang dan LSM yang pro NKRI, Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika. 

Tak hanya prosedur, pelatihan terhadap FPI dianggap tidak tepat.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170110/fpi3-3fda3dbf1e7c1d937e673a389377febc.jpg

Pada awalnya, TNI hanya memperkaran prosedur yang dilakukan oleh Czi Ubaidilah karena tidak melapor kepada atasan. Belakangan, Ketua Setara Institute Hendardi pun mempertanyakan ketepatan secara politis dan etis dari pelatihan itu.

Menurutnya, aktivitas tersebut bisa menimbulkan keresahan dan kontroversi baru di masyarakat. Ini tak bisa dipisahkan dari sikap yang ditunjukkan ormas FPI di berbagai daerah yang jauh dari kata Bhinneka Tunggal Ika. Pernyataan serupa juga dilontarkan oleh Kepala Departemen Politik Irene Gayatri dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Ia mempertanyakan mengapa TNI memfasilitasi ormas seperti FPI yang senang melakukan kekerasan dan merusak demokrasi di Indonesia. Ia juga menambahkan bahwa program Bela Negara itu sendiri sudah problematis karena berpotensi digunakan untuk memobilisasi masyarakat sipil untuk melaksanakan tugas perang.

Pemerintah mulai merumuskan aturan tentang Bela Negara.

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20170110/fpi2-e0a7c1872e1a4ec7fbb2e363245e287f.jpg

Berdasarkan laporan keterangan Sekretaris Kabinet Pramono Anung pada Senin kemarin (9/1), pemerintah saat ini sedang merumuskan aturan mengenai Bela Negara. Ia menjelaskan bahwa Presiden Joko Widodo ingin Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas) untuk secara khusus mengurus program tersebut. Sebelumnya, aturan Bela Negara memang tumpang tindih di mana ada bagian yang diatur Lembaga Pertahanan Nasional, tapi ada juga yang di bawah kendali Wantanas.

 

Share
Topics
Editorial Team
Rosa Folia
EditorRosa Folia
Follow Us

Latest in News

See More

artikel BARU tampil

12 Agu 2025, 13:46 WIBNews
Nulla facilisi

Artikel BARU!

12 Agu 2025, 13:08 WIBNews
Frame 1000004504.png

artikel news indonesia 2025

31 Jul 2025, 15:07 WIBNews
koneksi bapuk

coba tes jam cuy

21 Jul 2025, 00:00 WIBNews
gallery keenam

Artikel revised [edit LAGI]

18 Jul 2025, 09:28 WIBNews
9wapwl.jpg

tes jam new york

17 Jul 2025, 23:00 WIBNews
Asperiores eius quia ubah

Testing Artikel test

02 Jul 2025, 10:11 WIBNews
iamge

Artikel community nasional

01 Jul 2025, 10:48 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

artikel tanggal enam belas

23 Jun 2025, 11:58 WIBNews
GV9soLjaoAAIqGr.jpg

Artikel baru dengan link

17 Jun 2025, 16:12 WIBNews
GVei0VPWcAA0QTB.jpg

Artikel news baru

12 Jun 2025, 13:46 WIBNews
Sollicitudin

Artikel Nasional 9

10 Jun 2025, 13:04 WIBNews