Jimly Asshiddiqie: Dunia Islam Kehilangan Sosok Habibie
Jakarta, IDN Times - Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2003-2008, Jimly Asshiddiqie menyebut sosok almarhum BJ Habibie bukan hanya sebagai tokoh bangsa Indonesia, melainkan juga tokoh dunia Islam. Dia mengetahui itu sejak bersama dengan Habibie semasa di pemerintahan.
"Saya menyaksikan sendiri sejak dulu sering ikut beliau. Misalnya di dunia Islam di Turki, Mesir, di mana-mana, Maroko, itu nama Habibie luar biasa, di elu-elukan," ujarnya di Patra Kuningan, Jakarta, Rabu (11/9).
Jimly bahkan menceritakan saat Habibie diundang oleh Edorgan yang saat itu masih menjabat sebagai Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI-nya) Turki untuk memberikan ceramah di salah stadion sepakbola yang ada di Turki dalam rangka ulang tahun KNPI-nya Turki.
"Sepanjang jalan menuju lapangan bola, nama Habibie diteriakkan anak-anak muda. Jadi dia tokoh mendunia. Apa sebabnya? Di dunia Islam khususnya IPTEK belum terlalu berkembang. Beda dengan dunia barat. Maka ketika ada seorang muslim, seorang profesor doktor bisa menguasai industri pesawat terbang di Jerman itu kebanggaan," jelas dia.
Oleh karena itu, Jimly mengatakan bahwa kepergian Habibie sebagai kehilangan besar bagi bangsa Indonesia maupun dunia Islam. "Kita kehilangan, dunia Islam kehilangan," tuturnya.
