Jadi Saksi Kasus Makar, Dahnil Anzar Dipanggil Polda Sumut

Jakarta, IDN Times - Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto- Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak dipanggil Polda Sumatera Utara, hari ini, Selasa (28/5) untuk diminta keterangannya terkait kasus dugaan makar.
Dahnil diminta hadir di Kantor Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut Unit 4 Subdit 1/TP Kamneg pada Selasa 28 Mei 2019 pukul 10.00 WIB. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak Polda Sumut terkait pemanggilan terhadap Dahnil Anzar Simanjuntak itu.
1. Polda Sumut sudah menerbitkan surat panggilan

Dalam surat panggilan nomor: Spgl/1320/V/2019/Ditreskrimum, Dahnil Anzar Simanjuntak dipanggil untuk kepentingan pemeriksaan dalam rangka penyidikan tindak pidana makar, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 107 Junto 87, 88 dan Pasal 110 KUHP. Surat tersebut ditandatangani oleh Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumut, Kasubdit I TP Kamneg, Simon Paulus Sinulingga.
2. Dahnil belum menerima surat secara fisik

Melalui cuitannya di Twitter, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku belum menerima surat pemanggilan dari Polda Sumut sebagai saksi atas kasus dugaan makar.
"Saya belum tiba di rumah, maka secara fisik belum menerima surat panggilan hari ini sbg saksi dari Polda Sumut terkait dugaan makar. Sebagian besar tokoh yg hadir di masjid Al Raya Medan bbrp waktu lalu dipanggil, saat itu sy hadir mewakili Pak @prabowo yg gagal terbang ke Medan," cuit Dahnil di akun Twitter miliknya @Dahnilanzar.
3. Pria terduga makar ditangkap di Sumut

Dilansir dari Kantor Berita Antara, Selasa (28/5) pagi, Polda Sumut baru saja menangkap seorang pria berinisial RFL terkait kasus dugaan makar. Namun belum diketahui secara pasti apakah ada kaitannya antara penangkapan RFL dengan pemanggilan Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai saksi kasus dugaan makar di Polda Sumut.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan membenarkan penangkapan tersebut. RFL merupakan warga Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Pria tersebut dijemput dari kediamannya oleh petugas Polda Sumut siang hari tadi kemudian dibawa ke Polda Sumut untuk dimintai keterangan. Nainggolan mengaku belum bisa memberikan penjelasan secara detail terkait dengan penangkapan tersebut. "Nanti kalau sudah sampai di komando, baru kita ambil keterangannya," katanya.
4. Tindakan makar diduga terjadi saat pawai obor

Pria itu diamankan atas dugaan makar yang terjadi di Jalan Katamso-Jalan MT Haryono-Jalan Sisingamangaraja saat dilangsungkan pawai obor, beberapa waktu lalu. "Jadi, saat itu ada kegiatan pawai obor di malam hari. Diduga ada upaya tindakan makar," katanya.



















