Dituding Tak Punya Integritas, Firli: Tapi Saya Lulus Fit and Proper

Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri membantah tudingan ia tak memiliki integritas. Menurut Firli, apabila dia tak memiliki integritas, maka seharusnya ia tak lulus dari uji kepatutan dan kelayakan di ruang rapat komisi III DPR pada September lalu.
"Kalau saya tidak memiliki integritas, maka saya gak akan lulus tes. Oke," kata Firli dengan nada sedikit tinggi di Kompleks Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).
Mantan Kapolda Sumatera Selatan itu dinilai tak berintegritas karena sebelumnya ia sempat dinyatakan telah melakukan pelanggaran berat kode etik. Firli terbukti telah bertemu dengan mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Zainal Majdi alias TGB pada Mei 2018. Padahal, ketika itu, TGB sedang diselidiki untuk dugaan perkara korupsi divestasi PT Newmont.
Firli juga terbukti menemui Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri di sebuah hotel bintang lima sebelum seleksi capim KPK. Lalu, apa pendapat Firli mengenai undang-undang nomor 19 tahun 2019 yang disebut oleh banyak pihak melemahkan institusi yang ia pimpin?
1. Firli akan mengevaluasi lebih dulu undang-undang baru KPK

Sementara, terkait dengan anggapan publik undang-undang baru melemahkan KPK, Firli meminta agar tidak langsung berpendapat demikian. Ia mengaku akan ada evaluasi kinerja setiap tahunnya.
"Ya kita evaluasi aja lihat, yang mana yang kurang, kita perbaiki. Yang mana yang lemah, kita perkuat, gitu saja kok. Biasa aja kok," kata personel Polri dengan bintang tiga itu.
2. Firli mengaku KPK akan menjalankan tugas sesuai undang-undang nomor 19 tahun 2019

Saat ditanya apakah fokus KPK ke depannya untuk pencegahan atau penindakan, Firli tak menjawab gamblang. Ia hanya mengatakan bahwa KPK akan fokus sesuai dengan tugas yang tertulis di dalam undang-undang nomor 19 tahun 2019.
"Tidak ada fokus-fokus kayak gitu. Anda baca pasal 6 UU 19 tahun 2019, tugas pokoknya ada 6. Itu kita laksanakan semua," kata Firli.
3. Pimpinan KPK akan tetap fokus dengan pemberantasan korupsi

Firli menjelaskan, usai dilantik menjadi ketua KPK, ia mengatakan bahwa lembaga antirasuah itu ke depannya akan tetap fokus pada pemberantasan korupsi. Ia menyebut sudah bertemu dengan dewan pengawas KPK.
"Oh tadi kita udah ngobrol, udah ketemu-ketemu, tidak ada masalah," ucap Firli.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb



















