16 Ilustrasi Suka Duka "Istimewa" Jadi Ibu Menyusui
Setelah hamil selama 9 bulan, melahirkan merupakan momen yang ditunggu kedatangannya. Akhirnya kamu akan bertemu dengan sang buah hati setelah 9 bulan ini selalu bersama. Meski begitu, lahirnya sang buah hati ke dunia merupakan awal dari perjuangan seorang ibu.
Dari mulai ASI yang seret, perubahan bentuk badan, hingga kesigapanmu untuk mengurus sang bayi bakal diuji. Suka duka sebagai ibu baru tertuang di dalam 16 ilustrasi ini. Dijamin, ibu muda pasti bakalan baper deh!
1. Perubahan fisik setelah melahirkan tentu bakal kamu alami. Mulai dari perut yang turun, rambut rontok parah hingga payudara yang tak lagi berbentuk sama.
2. Setelah melahirkan secara normal, duduk di kursi yang bertekstur keras juga bisa jadi momen mendebarkan.
3. Terkadang kamu gak bisa menahan keinginan untuk buang air kecil. Saat bersin atau melakukan aktifitas olahraga, air seni datang tanpa bisa dikontrol.
4. Bagi ibu yang melahirkan secara normal, momen ketika harus buang air besar adalah tantangan tersendiri. Salah satunya adalah susah buang air besar.
5. Sebagai seorang ibu baru, kamu harus peka dan mengetahui kebutuhan si buah hati. Mulai dari mengendus popok, mengusahakan anak bersendawa, hingga membersihkan popoknya.
6. Tapi kadang kamu masih kecolongan juga . . .
7. Kamu juga berusaha siaga ketika sang anak membutuhkanmu. Entah itu muntah, pipis, atau buang air besar.
8. Meski berlumuran muntahan anak, tapi kamu masih bersyukur karena tidak mengenai sprei, kasur, atau sofa. Iya, bahagia itu sederhana. Sesederhana berkurangnya beban cucian.
9. Kamu belum akan ganti baju mesti muntahan dan air urin ada di sana sini. Jika baju sudah sangat penuh dengan noda baru diganti. Yah, hitung-hitung irit baju.
10. Saking banyaknya ASI yang diproduksi, terkadang hingga tembus sampai t-shirt yang kamu pakai. Pernah mengalami hal ini?
11. Lama kelamaan kamu jadi ahli dan bisa mengira-ngira payudara mana yang masih berisi ASI penuh dan yang tidak.
12. Ketika kamu kerja, kamu juga harus membawa pompa ASI. Tapi apesnya kadang kamu lupa bawa chargernya! Keselnya sampai ke ubun-ubun!
13. Ini yang paling bikin kesel dan frustasi. Ketika suami atau orang lain mencairkan persediaan ASImu dan gak segera memberikannya ke si kecil. Pada akhirnya ASI rusak dan harus dibuang, sabar ya ibu-ibu! :'(
14. Kamu menghargai setiap waktu yang kamu habiskan untuk menyusui si kecil. Bonding kalian makin kuat dengan adanya momen ini.
15. Ketika si kecil mulai usil dan menggigit dengan menggunakan gusi atau gigi mungilnya yang mulai tumbuh. Sakit sih, tapi kamu gak bisa marah.
16. Meski begitu, kamu makin menyayanginya dan berjanji pada diri sendiri untuk memberikan yang terbaik untuk si buah hati.
Gimana? Kamu jadi makin menghargai perjuangan ibu yang baru saja melahirkan kan?
