Sekarang kamu sudah berumur 25 tahun? Selamat kamu sudah seperempat abad. Hidup telah banyak berubah. Banyak hal dan pelajaran hidup yang baru yang harus kamu selesaikan.
Di usia ini kamu juga harus lihai menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Orang-orang berharap kamu menjadi dewasa dan bisa bertanggung jawab. Untuk membuktikannya, kamu wajib menghentikan kebiasaan-kebiasaan buruk seperti berikut dari sekarang!
Makin dewasa, makin banyak hal yang harus kamu lakukan. Agar jadwal tidak berantakan, maka kamu harus mulai menata barang di tempatnya. Tak hanya itu saja, kamu juga harus mulai memperhatikan kerapian dirimu. Kamu bisa mengubah penampilan agar terlihat lebih rapi dan enak dipandang. Ingat, usia 20-an adalah tolak ukur seperti apa kamu di masa depan.
Agar kamu bisa bergerak dan beraktivitas, maka kamu butuh tubuh yang sehat. Tubuh adalah pemberian Tuhan. Tak elok kalau rusak karena ketelodoranmu sendiri. Karena itu, kini kamu lebih memperhatikan tubuhmu sendiri. Kamu harus memperhatikan pola makan dan olahraga teratur.
Internet hanya digunakan untuk bekerja dan hal penting saja. Kalau kamu tak ingin menyesal, cobalah untuk tidak berlama-lama di depan layar. Masih banyak hal yang lebih penting untuk kau lakukan. Memberi perhatian pada ayah juga ibu misalnya?
Kamu tidak harus meng-iyakan setiap permintaan. Mungkin ini terkesan jahat, tetapi kamu juga harus paham bahwa kamu tidak sempurna. Tidak semua hal bisa kamu lakukan.
Dulu mungkin kebutuhanmu selalu dicukupi orangtua. Tapi, sekarang kamu harus benar-benar cermat menghitung pendapatan dan pengeluaran. Kalau uangmu tidak cukup, siapa yang akan membayar keperluan? Karena itu kamu harus sadar bahwa hemat itu perlu dan setiap rupiah itu berharga.
Telah tiba waktunya untuk realistis. Kamu harus tahu apa yang kamu punya, dan apa yang bisa kaulakukan dengan kemampuanmu tersebut. Tujuan hidupmu harus jelas dan percayalah kamu meraihnya.
Menjadi dewasa artinya siap menerima segala konsekuensi dari perbuatan. Tak ada lagi yang namanya menyalahkan keadaan. Menyalahkan adalah sikap anak kecil yang tak tahu tentang apa yang ia lakukan sendiri.
Terkadang tak ada gunanya terus menerus mendengarkan omongan orang lain. Apa pun yang kita lakukan, pasti mendatangkan pro dan kontra. Memang telah menjadi sifat dasar manusia untuk suka mengkritik. Cukup dengarkan dan ambil positifnya saja.
Menemukan pendamping hidup memang adalah kebahagiaan dan salah satu tujuan yang hendak dicapai. Tetapi bukan berarti kita harus memaksakan punya suami atau istri hanya untuk status menikah di kolom KTP. Lebih baik memilih pasangan dengan sungguh-sungguh agar cocok sampai akhir hayat.
Kamu telah dewasa, dan itu artinya kamu harus banyak menghadiri acara resmi dan formal. Mungkin sesekali ada pesta yang harus kamu hadiri. Karena itu cobalah membeli baju dengan cermat agar uangmu lebih tepat guna.
Nah, apakah kamu siap untuk menghilangkan kebiasaan di atas dari sekarang?