5 Anggapan Soal Minum Es yang Ternyata Tidak Benar, Apa Saja Ya?
Siapa nih yang doyan banget minum es? Siang yang terik, cuaca yang gerah, atau sambil makan gorengan, minum es emang paling enak. Eits, tapi pernah gak sih kamu mendengar seseorang yang mengatakan bahwa minum es bisa bikin gendut?
Nah, daripada bertanya-tanya apakah semua anggapan soal minum es itu benar atau hanya mitos, yuk baca 5 poin soal minum es yang beredar di masyarakat namun ternyata tidak benar.
1. Es mengandung kalori sehingga tidak cocok untuk mereka yang sedang diet
Banyak sekali orang yang mengira bahwa minum es tidak cocok untuk mereka yang sedang menjalankan program diet. Hal ini sama sekali gak benar, guys. Air es tanpa campuran apa-apa sama seperti air putih biasa kok alias tidak mengandung kalori. Beda kasus kalau yang kamu minum adalah minuman mengandung gula yang diminum dengan es, baru deh gak cocok untuk diet.
2. Minum es bisa bikin pilek
Sering kan dibilang kalau minum es bisa bikin pilek? Ternyata anggapan satu ini juga gak benar, gengs. Air es biasa sama sekali gak memberikan pengaruh apapun pada saluran pernapasan atau kesehatan tubuhmu. Namun, yang bikin pilek justru pemanis yang terdapat dalam minuman dingin yang kamu minum. Apalagi kalau pemanisnya mengandung pengawet dan campuran lainnya yang gak menyehatkan untuk tubuh. Baru deh kamu bisa terserang pilek.
3. Minum es bikin proses pencernaan di perut kita jadi susah, karena makanan yang masuk menjadi dingin
Banyak orang yang beranggapan bahwa minum es bisa bikin proses pencernaan kira terganggu. Anggapan satu ini ternyata juga gak benar, lho.
Proses pencernaan kita punya cara tersendiri untuk membuat suhu makanan yang masuk menjadi seimbang. Kecuali, kalau kamu minum es dalam jumlah terlalu banyak, begitupun jika kamu minum air putih terlalu banyak sebelum makan. Pasti rasanya begah banget kan?
4. Minum es bisa menghilangkan haus lebih cepat
Akibat rasa sejuk yang mengalir di tenggorokan, kita sering merasa bahwa rasa haus lebih cepat pergi jika meminum sesuatu yang dingin. Padahal justru dengan minum es, rasa haus itu akan datang lagi dengan lebih cepat. Makanya, gak heran kalau kita selalu merasa seakan-akan ketagihan untuk terus minum es lagi dan lagi.
5. Minum es mampu mengusir rasa gerah seketika
Dibanding minum es, ternyata meminum minuman hangat justru membuat tubuh kamu lebih lambat menangkap hawa panas dari luar. Hal ini berbanding terbalik dibanding jika kamu minum es. Hawa panas dari luar tubuh akan lebih cepat terasa sehingga akan muncul reaksi haus seperti yang dijelaskan di poin sebelumnya.
Meski gak selalu buruk, namun mengonsumsi minuman mengandung es perlu dikurangi lho. Anggapan bahwa minum es bisa membuat perut buncit ternyata memang benar adanya. So, buat kalian yang mau perutnya lebih rata, coba deh kurangi minum esnya mulai sekarang ya.
.png)
