15 Jenis Rendang Paling Enak di Dunia, Ada yang Crispy Gak Ya?

Rendang jenis yang satu ini memang yang paling terkenal. Bahkan, wisatawan mancanegara sangat suka dengan rendang daging ini. Berbagai restoran Indonesia di luar negeri juga pasti menghidangkan masakan Padang ini.

Selain sapi, rendang juga bisa dimasak dengan menggunakan daging ayam. Rendang ayam bisa menjadi pilihan karena harganya lebih murah dibandingkan daging sapi.

Proses memasaknya juga lebih cepat daripada rendang daging sapi. Rendang daging ayam disajikan dengan cara disuwir, dicincang, atau bisa juga dipotong sesuka hatimu.

Di Sumatera Barat, rendang daging kambing sudah mulai langka dan jarang dikonsumsi. Proses memasak rendang ini harus benar, supaya rasa daging kambingnya tidak terlalu amis.

Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan merebus daging kambing tanpa mencucinya, lalu buang air rebusannya. Kemudian, daging kambing bisa diolah dengan bumbu rendang yang kamu buat.

Jangan berpikir kalau varian ini hanya terdiri dari telus rebus yang diolah dengan bumbu rendang. Kamu salah besar! Telur dan tepung tapioka dijadikan keripik, kemudian dicampur dengan bumbu rendang. Itulah yang disebut rendang telur. Unik ya!

Baru tahu kan kalau sayuran bisa dibikin rendang? Salah satu sayuran yang bisa diolah menjadi rendang adalah pakis. Rendang pakis biasanya dimasak sampai kering. Selain murah meriah, pakis juga mengandung antioksidan yang tinggi.

Proses memasak rendang satu ini sama dengan rendang daging. Kamu harus merebus dulu hati dan paru sapi. Kemudian, potong-potong dan campurkan ke dalam bumbu rendang.

Mungkin di beberapa rumah makan Padang, kita jarang menemukan rendang yang kering berwarna hitam. Alasannya karena proses memasaknya butuh waktu yang lama.

Maka dari itu, rendang yang setengah matang menjadi salah satu pilihan pelanggan untuk menyantapnya. Setengah matang karena bumbu rendang dan santannya masih belum meresap seutuhnya ke dalam daging.

Hampir sama seperti rendang daging ayam, bedanya ada di proses memasaknya saja. Prosesnya, itik harus direbus atau dipanggang terlebih dahulu sebelum dicampurkan ke dalam  bumbu rendang.

Selain daging sapi, ayam, dan itik, belut juga bisa dijadikan rendang. Rasanya gak kalah nikmat dengan rendang jenis lainnya, kok. Mau coba?

Rendang jenis ini menggunakan lokan, sejenis kerang-kerangan yang hidup di pesisir air tawar. Rendang jenis ini harus dimasak secara khusus. Jika tidak biasa memasak rendang lokan, rasanya akan terasa amis dan pahit. 

Ternyata udang juga bisa menjadi salah satu bahan dari masakan terenak ini lho. Udang yang biasa digunakan adalah udang air tawar atau udang laut.

Selain udang dan kerang, ikan juga bisa diolah menjadi masakan rendang. Maco adalah sejenis ikan asin yang rasanya gurih dan nikmat. Cara memasaknya, maco dimasukkan setelah bumbu rendang telah pekat dan berubah menjadi kental kehitaman.

Berbeda dengan yang lainnya, rendang yang berbahan dasar jengkol ini dikenal dengan bahasa Minang yang disebut jariang. Di Sumatera Barat sendiri, rendang jariang sangat diminati. Kamu yang suka jengkol, coba deh rendang ini.

Pucuak ubi berarti daun singkong. Rendang jenis ini memiliki rasa yang gurih. Dijamin kamu yang mencobanya langsung ketagihan.

Sepertinya bumbu rendang ini cocok dipadukan dengan bahan apa saja. Buktinya, jantung pisang saja juga bisa digunakan sebagai bahan rendang.

Kini, sudah banyak yang memasak rendang jenis ini. Ada yang masak rendang basah, ada pula yang kering. Bisa banget dijadikan oleh-oleh saat  kamu liburan ke Sumatera Barat.

Jadi itulah 15 jenis rendang. Kamu sudah pernah coba yang mana aja nih?