Hati-hati, 5 Cara Aman Agar Terhindar dari Kejahatan Perbankan
Di zaman teknologi yang semakin canggih seperti sekarang, banyak hal mudah yang bisa dilakukan, salah satunya adalah dalam bertransaksi. Transaksi jual beli bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja bahkan bisa dengan menggunakan smartphone saja.
Namun, semakin canggih teknologi zaman sekarang, semakin banyak pula modus-modus kejahatan perbankan yang berseliweran di sekitar kita. Nah, untuk mengantisipasi agar kita terhindar dari berbagai modus-modus kejahatan perbankan, di bawah ini ada beberapa cara, apa saja?
1. Rahasiakan nomor PIN ATM
Banyaknya modus-modus kejahatan perbankan membuat kita harus berhati-hati agar tidak menjadi korban kejahatan tersebut. Salah satunya dengan selalu merahasiakan nomor PIN ATM kita, jangan sekali-kali memberitahukan nomor PIN ATM kita kepada siapa pun, termasuk kepada pegawai BANK itu sendiri.
Salah satu modus kejahatan yang marak terjadi yaitu ketika kartu ATM tertelan di mesin ATM dan hal itu otomatis membuat kita panik. Dalam keadaan panik tersebut kita tentunya menghubungi nomor call center yang tertera (kebanyakan berbentuk sticker), yang kita tidak tahu bahwa nomor call center yang tertera itu palsu. Dan para penjahat tersebut biasanya meminta nomor PIN ATM, #AwasModus ya!
Jika hal itu terjadi, jangan memberikan nomor PIN dan langsung tutup teleponnya. Jaga keamanan data pribadi kamu selalu apapun yang terjadi. Kartu ATM yang tertelan di mesin, lebih aman untuk segera melaporkannya ke pihak BANK langsung, dan mintalah nomor call center resmi pada pihak BANK agar tidak salah menghubungi call center lagi.
2. Ubah PIN ATM secara berkala
Selain merahasiakan nomor PIN ATM, usahakan juga untuk mengubah nomor PIN secara berkala. Hal itu dilakukan agar kita terhindar dari berbagai modus kejahatan perbankan yang semakin marak terjadi di mana-mana.
Jangan lupa untuk menghubungi call center resmi dan website resmi BANK yang bersangkutan jika terjadi insiden seperti kartu ATM tertelan dan lain-lain, supaya terhindar dari berbagai modus kejahatan perbankan lainnya.
3. Jangan langsung percaya jika memenangkan undian berhadiah atau berita kecelakaan anggota keluarga
Dalam berbagai kasus, modus kejahatan satu ini paling sering terjadi, mereka (para penjahat) biasanya melancarkan aksinya melalui telepon atau sms, dengan memberitahukan bahwa kita memenangkan undian berhadiah atau berita kecelakaan anggota keluarga dengan syarat harus mentransfer uang terlebih dahulu. Jika hal itu terjadi, jangan langsung mempercayai berita tersebut, kroscek berita tersebut terlebih dahulu, apalagi tentang berita kecelakaan yang tentunya membuat kita langsung panik.
4. Waspada dengan nomor rekening palsu
Semakin maraknya para pebisnis online, membuat kita lebih memilih untuk membeli barang-barang melalui online hanya dengan menggunakan smartphone. Namun kita juga harus berhati-hati dengan para pebisnis online nakal yang menipu kita dengan menggunakan nomor rekening palsu yang justru membuat saldo di ATM kita menjadi berkurang.
Modus kejahatan itu pernah terjadi, dan hal itu tentunya sangat merugikan kita. Cara agar kita tidak menjadi korban kejahatan perbankan, yaitu dengan menelusuri apakah toko online tersebut fiktif atau benar, dan jangan langsung mentransfer sejumlah uang pada nomor rekening yang dirasa janggal.
5. Hati-hati dalam bertransaksi di tempat umum
Keamanan bertransaksi sungguh menjadi hal yang diidamkan dalam melakukan transaksi jual beli di mana pun dan kapan pun. Namun terkadang kita takut dengan banyaknya modus-modus kejahatan perbankan yang sering terjadi. Salah satu modus kejahatan yang terjadi yaitu ketika kita melakukan transaksi menggunakan mesin EDC yang banyak disediakan di berbagai pusat perbelanjaan.
Agar tak terjadi hal-hal yang diinginkan seperti modus skimming di mesin EDC. Caranya ketika kita tengah menggesek kartu debet atau kredit di mesin EDC, usahakan untuk menutup rapat-rapat saat kita memencet nomor PIN di mesin EDC, agar kita terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Nah, itulah kelima cara aman agar kita terhindar dari kejahatan perbankan, jangan lupa untuk #JoinGenerasiSimpel dan #JoinGenerasiSimpelIDN.
