Bintang Dunia Berbondong-bondong Mundur dari Thailand Masters 2020!
Jakarta, IDN Times - Sejumlah bintang dunia yang sebelumnya dikabarkan akan berpartisipasi di ajang Thailand Masters 2020, pada Senin (20/1) malam ini dikabarkan berbondong-bondong mengundurkan diri dari turnamen BWF Super 300 tersebut.
Sejumlah nama top dari berbagai sektor termasuk ke dalam nama-nama bintang dunia yang memastikan tak ikut andil di turnamen yang dihelat di Bangkok, mulai Selasa (21/1) siang esok.
1. Chen Long mundur, peluang untuk Shesar Hiren Rhustavito melaju jauh?
Di sektor tunggal putra, mundurnya Chen Long dari Thailand Masters 2020 membuat persaingan di nomor ini akan cukup seru. Indonesia sendiri mengirimkan Shesar Hiren Rhustavito di babak utama serta Chico Aura Dwi Wardoyo di babak kualifikasi.
Tanpa Chen Long, praktis tersisa Shi Yuqi dan Ng Ka Long Angus, unggulan kedua dan ketiga, yang bisa jadi lawan berat bagi Vito, sapaan akrab Rhustavito.
2. Greysia/Apriyani mundur, peluang Chen/Jia melaju mulus raih gelar?
Di nomor ganda putri, juara Indonesia Masters 2020, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dipastikan mundur dari ajang Thailand Masters 2020. Menyusul mereka adalah lawannya di final Indonesia Masters lalu yakni ganda Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen.
Selain itu, unggulan kedua asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, juga menarik diri dari turnamen ini. Praktis, Chen Qincheng/Jia Yifan sebagai unggulan pertama difavoritkan melaju mulus ke tangga juara.
Namun, masih ada Lee So-hee/Shin Sheung-chan dan Kim So-yeong/Kong Hee-yong yang berpeluang mengejutkan wakil Tiongkok tersebut.
3. Di nomor ganda campuran, unggulan pertama dari Thailand juga mundur. Peluang besar bagi wakil Indonesia untuk raih gelar?
Di nomor ganda campuran, para pemain dunia yang mundur lebih ekstrem lagi. Unggulan pertama sekaligus andalan tuan rumah Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, serta unggulan kedua asal Korea Selatan, Seo Seung-jae/Chae Yu-jung, memastikan diri mundur dari ajang Super 300 ini.
Mundurnya Dechapol/Sapsiree setidaknya jadi sedikit berkah bagi ganda muda Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas, yang dijadwal bertemu keduanya.
Sementara itu, dengan tak adanya unggulan 1 dan 2, praktis Hafiz Faizal/Gloria Widjaja sebagai unggulan ke-4 punya peluang sedikit lebih baik untuk meraih gelar.
4. Sektor tunggal putri jaga gengsi Thailand Masters 2020
Kalau di sektor lain ditinggal banyak unggulan topnya, hal serupa tak terjadi di sektor paling sengit, tunggal putri. Unggulan pertama, Akane Yamaguchi, unggulan kedua, Ratchanok Intanon, hingga An Se-young (unggulan 3) dan Carolina Marin (unggulan 4) siap meramaikan dan menjaga gengsi Thailand Masters 2020.
Apalagi, juara bertahan tahun lalu, Fitriani, juga akan berjuang untuk mempertahankan gelarnya di 2020 ini.
