Jakarta, IDN Times - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memaparkan pertanian Indonesia mengalami perkembangan yang positif dalam 4 tahun terakhir, mulai dari 2015 - 2018.
"Inflasi pangan berhasil di jaga dibawah 2 persen dan PDB naik dari target pemeritah 3,5 persen dengan capaian 3,7 persen. PDB pertanian Indonesia menduduki peringkat 5 dari 224 negara. Penurunan inflasi bahan makanan Indonesia dari 11,71 persen menjadi 1,26 persen pada tahun 2013 hingga 2017" ujar Amran.
Ia mengatakan, perencanaan pangan 5 tahun kedepan harus melihat bagaimana Indonesia kedepan memasuki era Pertanian 4.0, terjadinya
transformasi pertanian tradisional ke pertanian modern dan penurunan inflasi komoditas pangan.
"Penggunaan bibit unggul, pengembangan SDM pertanian digital yang terintegrasi dengan kebutuhan milenial, dan menjadikan Indonesia lumbung pangan dunia harus kita wujudkan," ucapnya.
Selanjutnya, ia memaparkan bahwa fokus pembangunan pertanian ke depan untuk mewujudkan ketahanan pangan. Hal itu dapat dilakukan melalui pengembangan rainfed area, wetland area, serta CPO sebagai ujung tombak pertanian.
Terlepas dari itu, Amran mengatakan Pemerintah Indonesia telah membentuk Satgas Pangan karena melihat urgensi masalah pangan di Indonesia.
"Saya mengingatkan agar jangan main-main dengan sektor pangan. Kalau pangan terganggu, satgas pangan akan turun," tegas Amran.