Direksi Dirombak, Apa Kabar Layanan Garuda Indonesia?
Jakarta, IDN Times – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan layanan maskapai Garuda Indonesia tidak akan terpengaruh meski jajaran direksi Garuda Indonesia dirombak. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan akan merombak direksi jika nanti ditemukan adanya pelanggaran dalam kasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton.
“Saya melihat korporasi sekelas Garuda mereka tak akan goyah dalam operasional walaupun memang ada satu perombakan yang drastis,” kata Budi di Gerbang Tol Parigi, Banten, Jumat (6/12).
1. Ada peran VP yang bisa tetap melanjutkan kerja Garuda Indonesia
Budi yakin Garuda Indonesia tidak akan goyah sebab tidak hanya direksi yang bekerja. Ada Vice President (VP) yang juga menjalankan berbagai fungsi di maskapai Garuda Indonesia.
“Garuda itu adalah satu teamwork ada direksi ada juga namanya VP dan praktis itu semua dikendalikan VP, VP ada marketing ada operasional,” kata Budi.
2. Sambut positif gebrakan Erick Thohir
Budi menilai positif adanya pengungkapan kasus penyeludupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton yang dilakukan oleh direksi dan oknum Garuda Indonesia. Hal ini dinilai bisa menjadi instrospeksi penataan Garuda Indonesia ke depannya.
“Bagaimana menilih direksi, track record-nya seperti apa, kita lihat ya terus kompetensinya, kita lihat disesuaikan dengan industrinya apa,” kata Budi.
3. Evaluasi jajaran direksi Garuda Indonesia bersama Kementerian BUMN
Salah satu yang akan dilakukan Kemenhub adalah meninjau kembali atau mengevaluasi secara teknis para direksi di Garuda Indonesia bersama dengan Kementerian BUMN yang dipimpin oleh Erick Thohir. “Khususnya direktur operasi dan maintenance dan yang lain-lain,” ucap Budi.
Sebelumnya diberitakan Menteri BUMN Erick Thohir siap merombak total jajaran direksi PT Garuda Indonesia pascakasus penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton dalam pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA9721.
Saya rasa gak ada masalah kalau ganti total kalau memang itikad tidak baik ya ganti total," kata Erick. Ia juga akan mengadakan rapat dengan komisaris besok Sabtu untuk mengevaluasi oknum-oknum lain yang masih terlibat, dalam kasus ini.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
.png)