Beberapa minggu yang lalu, Facebook mengumumkan versi baru dari jajaran smart display Portal. Paket perangkat ini terdiri dari versi baru Portal 10, Portal Mini, Portal Plus dan Portal TV – perangkat set-top yang menggunakan televisi sebagai layar.
Perangkat Portal sendiri dirancang untuk kebutuhan video call dan menggunakan layanan suara “Hey, Portal”, serta telah didukung dengan fungsi bawaan Alexa. Jika masih bingung dan ingin tahu lebih banyak, langsung saja simak ulasan dibawah ini.
Sebagian besar kegunaan Portal adalah untuk melakukan video call dengan teman-teman di Facebook. Portal sendiri telah dibekali dengan teknologi canggih yang membuat kameranya bisa secara otomatis mengikuti gerak pengguna dan meminimalisir kebisingan di background.
Ketika tidak digunakan untuk vidcall, Portal bisa difungsikan sebagai bingkai foto digital atau penampil cuaca. Karena telah dilengkapi dengan speaker, Portal juga bisa digunakan untuk memutar lagu, baik di Spotify, Pandora maupun YouTube Music.
Perbedaan utama dari Portal, Portal Mini dan Portal adalah ukuran layarnya. Portal memiliki layar 10 inci, Portal Mini lebih kecil di 8 inci dan Portal Plus menjadi yang paling besar di 15,6 inci. Ketiganya dapat digunakan baik dalam mode portrait maupun landscape.
Sementara itu, Portal TV merupakan perangkat yang memanfaatkan TV sebagai layarnya. Portal TV juga telah dilengkapi dengan mikrofon dan kamera sendiri untuk melakukan video call. Secara garis besar, keempatnya memiliki fungsi yang sama dan hanya berbeda di bentuk saja.
Menyikapi skandal Cambridge Analytica yang menimpa Facebook beberapa tahun yang lalu, banyak orang khawatir dengan keamanan privasi Portal itu sendiri. Facebook sendiri menjelaskan bahwa video call yang dilakukan di Portal sepenuhnya terenkripsi dan kamera serta mikrofon-nya, menyimpan data di perangkatnya – bukan di server Facebook. Selain itu, Facebook juga mengatakan bahwa kamera Portal tidak mengidentifikasi pengguna (terutama data wajah) secara spesifik dan bisa dimatikan di pengaturan perangkat.
Portal dibuat bagi siapapun menginginkan video call dengan ekstra fitur, seperti otomatis mengikuti gerak atau fokus terhadap wajah contohnya. Untuk menggunakan Portal, yang diperlukan hanyalah akun Facebook Messenger atau Whatsapp.
Pengguna yang menerima video call dari Portal juga tidak perlu memiliki perangkat Portal, karena Portal bisa digunakan untuk melakukan video call secara langsung ke aplikasi Messenger atau Whatsapp di platform seperti iOS, Android, Mac dan Windows.
Untuk melakukan video call, pengguna hanya perlu memilih ikon teman Facebook di layar Portal, lalu mengatakan “Hey Portal, call [teman yang ingin dipanggil]”. Portal juga bisa digunakan untuk melakukan panggilan grup hingga tujuh orang.
Ketika melakukan panggilan, pengguna dapat melakukan hal lain ketimbang sekadar berbicara. Beberapa di antaranya termasuk bermain topeng AR dan berbagi musik dari Spotify atau Pandora. Selain itu, terdapat pula mode cerita, lengkap dengan visual, efek AR dan musik.
Untuk harga, Portal tidak jauh berbeda dari perangkat-perangkat smart display lainnya. Portal 10 inci dibanderol di harga US$179 atau sekitar Rp2,5 juta.
Untuk yang lainnya seperti Portal Mini dijual di harga US$129 (Rp1,8 juta), Portal Plus di harga US$279 (Rp3,9 juta) dan Portal TV di harga US$149 (Rp2,1 juta). Facebook juga mengadakan promo khusus di mana pengguna bisa mendapatkan diskon sebesar US$50 (Rp700 ribu) jika langsung membeli dua perangkat Portal.
Perangkat Portal generasi pertama saat ini masih tersedia untuk dibeli di Amazon, Best Buy dan New Egg. Sementara generasi keduanya, sudah bisa di pre-order mulai dari sekarang di toko online resmi Facebook Portal, dengan jadwal pengiriman pada 5 November mendatang.
Sejauh ini, belum diketahui apakah perangkat smart display ini akan masuk dan diperjual belikan secara resmi di Indonesia. Kita tunggu saja!
Demikian tadi sedikit ulasan mengenai perangkat Portal dari Facebook. Bagaimana tanggapan kamu mengenai perangkat ini? Apakah fungsi yang ditawarkan cukup menarik perhatian kamu?