Suntikan kontrasepsi pria dinilai lebih efektif daripada pil, cara tersebut telah mencegah kehamilan selama 2 tahun. Pilihan kontrasepsi untuk pria gak berubah selama abad ini, mulai dari yang paling simple adalah kondom atau keputusan yang lebih drastis seperti kebiri. Sebuah metode suntikan baru akan mencegah sperma meninggalkan tubuh menjadi terobosan baru dalam mencari yang serupa dengan pil kontrasepsi pria.
Suntikan sebelumnya, menggunakan hormon untuk mengganggu produksi sperma di otak, ketahuan menimbulkan efek samping termasuk depresi dan nyeri otot. Setidaknya tercatat 20 pria keluar dari percobaan program tersebut.
