Ketika Kekaisaran Jepang mulai melakukan ekspansinya ke arah Asia Tenggara, Singapura menjadi benteng pertahanan terakhir Pasukan Inggris setelah Malaya berhasil ditaklukkan Jepang pada tanggal 31 Januari 1942. Mengetahui betapa pentingnya Singapura sebagai basis pertahanan terakhir Inggris dan ANZAC di Asia Tenggara, Inggris menugaskan Letnan Jenderal Arthur Percival sebagai pemimpin pertahanan Singapura.
Kekaisaran Jepang mengirim sekitar 36.000 prajuritnya untuk merebut Singapura dari tangan Inggris. Pertempuran pun pecah pada tanggal 8 Februari 1942 hingga kejatuhan Singapura 15 Februari 1942.
Berikut adalah 7 fakta historis kejatuhan Singapura yang wajib kalian ketahui.
