Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Ambergris, Muntahan Paus yang Punya Harga Selangit

cimioutdoored.org
cimioutdoored.org

Baru-baru ini, masyarakat dihebohkan dengan adanya sebuah benda menyerupai batu di lautan yang ternyata memiliki harga miliaran. Benda tersebut diklaim merupakan sebuah muntahan paus atau ambergris yang langka.

Lantas apa itu ambergris? Mengapa bisa begitu langka dan mahal?. Dilansir laman National Geographic dan NHM, berikut penjelasannya. Yuk, simak.

1. Tidak dihasilkan semua paus

fineartamerica.com
fineartamerica.com

Ambergris merupakan isi perut paus sperma jantan yang dihasilkan karena paus menelan benda-benda keras dan tajam, seperti tulang ikan besar atau paruh cumi raksasa. Kemudian, benda tersebut diubah oleh enzim di dalam usus menjadi ambergris.

Paus yang dapat menghasilkan ambergris hanyalah paus sperma jantan dan itu pun hanya 1 persen paus dari 350 ribu ekor. Itulah mengapa batu berharga ini terbilang sangat langka.

2. Menghasilkan 456 jenis kolesterol

iflscience.com
iflscience.com

Ambergris memiliki struktur kimia yang sudah baku dan ternyata memiliki 546 jenis kolesterol, salah satunya amberine dengan kadar 25-45 persen. Amberine merupakan alkohol yang tidak berbau dan didapat dari ekstraksi ambergris dan biasanya digunakan sebagai bahan pembuat parfum sehingga membuatnya memiliki aroma yang tahan lama.

Selain dalam industri parfum, ambergris juga dimanfaatkan dalam industri wine, cokelat, kue, bahkan medis.

3. Disebut juga floating gold

cimioutdoored.org
cimioutdoored.org

Karena memiliki harga yang sangat mahal dan langka, Ambergris juga mendapat julukan floating gold atau emas yang mengambang seperti yang disebutkan dalam buku Floating Gold: A Natural (and Unnatural) History of Ambergris karya Christopher Kemp. Harga ambergris dapat mencapai Rp30 juta per kg.

4. Bukan "muntahan"

indiamart.com
indiamart.com

Secara teknis, ambergris bukanlah muntahan atau kotoran yang dikeluarkan paus dari perut melalui mulutnya. Diduga, ambergris merupakan hasil ekskresi paus sperma yang dikeluarkan melalui anus. Hal ini terbukti dari bau yang tidak sedap.

5. Memiliki terlalu banyak misteri

hermitageoils.com
hermitageoils.com

Namun, sampai saat ini, ambergris masih terus dikaji oleh para ilmuwan karena masih begitu banyak misteri yang menyelimutinya, seperti mengapa hanya paus sperma jantan yang dapat menghasilkannya.

Selain itu, ada juga misteri mengapa kebanyakan hanya dapat ditemukan di laut daerah tertentu, padahal paus merupakan hewan yang tersebar di banyak tempat. Kemudian, belum ada yang membuktikan dengan melihat paus sperma jantan mengeluarkan ambergris secara langsung.

Gimana menurutmu? Sampaikan pendapatmu di kolom komentar, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Vini Krisdiani
EditorVini Krisdiani
Follow Us

Latest in Science

See More

Nostrud adipisicing expedita eum quia exercitation

25 Nov 2025, 15:19 WIBScience
http://i1382.photobucket.com/albums/ah270/akhayaprisca/Ellie-Goulding-Love-Me-Like-You-Do-Music-Video-2_zpsvs397elc.jpg

Artikel 39

16 Sep 2025, 10:53 WIBScience
http://i1379.photobucket.com/albums/ah145/Tania_Stephanie/Galau4_bookmasters_zpslpd6qofo.jpg

Artikel 18

16 Sep 2025, 10:18 WIBScience
road-3133502_960_720.jpg

Artikel 9

16 Sep 2025, 10:13 WIBScience
gallery baru

Repudiandae voluptat

24 Mei 2025, 22:56 WIBScience
kucing

Artikel editorial keypoint

18 Sep 2024, 14:39 WIBScience
kucing

Artikel editorial keypoint

18 Sep 2024, 14:39 WIBScience
Default Image IDN

Artikel keypoint community

18 Sep 2024, 01:01 WIBScience