Warga Protes, Sebut Petugas Utamakan Wartawan daripada Korban

Kota Tangerang, IDN Times - Warga terdampak banjir di perumahan Ciledug Indah, Kota Tangerang kesal. Mereka mengatakan para petugas evakuasi yang menggunakan perahu karet malah mendahulukan mengangkut wartawan ketimbang mengutamakan korban, Kamis (2/2).
Hal tersebut terjadi saat beberapa warga bersama anggota karang taruna setempat berusaha mengirimkan bantuan makanan kepada para korban yang memilih bertahan di lantai dua rumah-rumah mereka.
1. Warga protes petugas utamakan wartawan saat evakuasi korban

Para warga tersebut melakukan protes sambil berteriak-teriak ke arah petugas lantaran sulit sekali mendapatkan perahu karet mengangkut makanan yang mereka akan kirimkan.
"Woy ini mau nganter makanan susah amat, wartawan mulu sih yang diutamain, wartawan mulu sih," kata beberapa warga sambil berteriak.
2. Banyak warga bertahan di rumahnya butuh bantuan makanan

Pembina Karang Taruna Ciledug Indah, Propana, mengatakan masih ada puluhan warga yang bertahan di rumah mereka dan memerlukan bantuan makanan. Mereka yang bertahan lantaran menjaga harta benda mereka.
"Kita mau drop makanan ke dalam, ya kalau bisa utamakan yang kaya gini dulu, kasian yang pada jaga rumahnya di dalam," kata Propana saat diwawancarai IDN Times di lokasi.
3. Perumahan Ciledug Indah jadi lokasi banjir terparah di Tangerang

Perumahan Ciledug Indah, jadi salah satu tempat terparah dalam bencana banjir yang menerjang dari Rabu (1/1) kemarin. Di lokasi inilah salah satu korban tewas akibat kedinginan yang terjebak di dalam rumah ditemukan.
Berdasarkan pantauan IDN Times Kamis (2/1) di lokasi, hingga saat ini, ratusan rumah masih terendam banjir yang kini setinggi dada orang dewasa.
4. 482 orang telah dievakuasi dari lokasi

Danrem 052/Wijayakrama Kolonel Infanteri Tri Budi saat meninjau lokasi mengatakan, proses evakuasi masih terus berlanjut namun sudah terdata sekitar 482 orang yang telah dievakuasi.
"Kalau yang sudah dievakuasi hampir 482 orang. Yang barusan yang sudah kami data semuanya 482 orang," kata Tri.
Tri menjelaskan dirinya saat ini sedang menambahkan personil untuk mengevakuasi puluhan masyarakat yang masih terjebak di lokasi.
"Nah ini ada tambahan-tambahan personel yang akan kita evakuasi. Di dalam itu masih ada sekitar 50-an oranglah. Ada di Ciledug Indah I, yang agak sulit kita evakuasinya," kata Tri.
Baca perkembangan terkini seputar banjir dan artikel menarik lainnya di IDN Times App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb



















