Jakarta, IDN Times - Publik digegerkan dengan video ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) yang dianggap melakukan penistaan agama. Dalam potongan video yang beredar di media sosial Twitter itu, UAS mengungkit soal hukum melihat salib, setelah mendapat pertanyaan dari catatan di selembar kertas.
Video tersebut pun langsung diserbu beragam komentar, khususnya dari umat Kristiani. UAS dianggap telah menghina Tuhan dan agama mereka. Melihat hal itu, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan pihaknya prihatin dan menyesalkan beredarnya video yang dinilai menimbulkan polemik kehidupan umat beragama di Indonesia.
"MUI meminta kepada aparat kepolisian untuk mengusut pengunggah pertama video yang diduga mengandung konten SARA tersebut untuk mengetahui motif, maksud dan tujuan dari pelakunya,'' katanya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, di Jakarta, Senin (19/8).
