Jakarta, IDN Times - Hasil penghitungan sementara perolehan suara Pilpres 2019 yang diunggah dari KPU RI melalui Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) pada Sabtu (4/5) pukul 09.30 WIB, menunjukkan pasangan calon nomor urut 01, Joko 'Jokowi' Widodo-Ma'ruf Amin masih menggungguli paslon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Pasangan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 56,13 persen atau 56.066.934 suara, sementara Prabowo-Sandi memperoleh 43,87 persen atau 43.827.870 suara.
Penghitungan suara yang dilakukan KPU telah mencakup 65,02 persen TPS, atau sebanyak 528.847 dari total 813.350 TPS yang ada di dalam dan luar negeri.
Dalam disclaimer Situng, KPU menyatakan bahwa data entri yang ditampilkan pada Menu Hitung Suara adalah data yang disalin apa adanya/sesuai dengan angka yang tertulis pada salinan Formulir C1 yang diterima KPU Kabupaten/Kota dari KPPS.
Apabila terdapat kekeliruan pengisian data pada Formulir C1, dapat dilakukan perbaikan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi di tingkat kecamatan.
Apabila terdapat perbedaan data antara entri di Situng dan salinan Formulir C1, akan dilakukan koreksi sesuai data yang tertulis di salinan Formulir C1.
Data yang ditampilkan di Situng bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam rapat pleno terbuka.
Situng KPU mencatat kekalahan Calon Presiden petahana, Joko "Jokowi" Widodo dalam penghitungan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 di 14 provinsi. Data itu terekam dalam Situng KPU pada Sabtu (4/5) per pukul 09.30 WIB.
14 provinsi tersebut adalah Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Jawa Barat, Banten, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Maluku Utara.
Kantong suara pasangan calon 01 Jokowi-Ma'ruf masih berada di Provinsi Jawa Tengah dengan 12.664.935 suara. Sedangkan di Jateng, pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hanya mendapat 3.661.199 suara.
Namun, data Situng menunjukkan baru 74,9 persen suara masuk ke provinsi tersebut.
Sementara Prabowo-Sandi unggul di Jawa Barat dengan perolehan 7.073.724 suara. Sedangkan Jokowi-Ma'ruf hanya mampu mengumpulkan 5.279.792 suara di Jabar.
Data Situng menunjukkan baru 46,1 persen suara masuk ke provinsi tersebut.