Madrid, IDN Times - Tanaman bambu mampu menjadi salah satu upaya mitigasi yang efektif karena tidak hanya memiliki manfaat ekologi, tetapi juga meningkatkan pendapatan ekonomi maupun tingkat sosial di masyarakat perdesaan.
Oleh karena itu, program Desa Bambu diangkat menjadi salah satu sesi talkshow hari kedua Paviliun Indonesia dalam rangka Konferensi Perubahan Iklim (COP 25) di Madrid, Spanyol.
“Visi Presiden RI 2020-2025 adalah mengedepankan pembangunan sumber daya manusia, pembangunan infrastruktur serta transformasi ekonomi. Hal tersebut didorong untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di desa. Tentu bambu sebagai salah satu tanaman identitas bangsa menjadi salah satu program yang masuk ke dalam strategi nasional pemerintah Indonesia,” ujar Staf Ahli KLHK Bidang Industri dan Perdagangan Internasional, Laksmi Dhewanti.
