Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dituding Taruh Uang di Kasino, Bupati Bintan: Itu Fitnah

Bupati Bintan Apri Sujadi (Dok. ANTARA)
Bupati Bintan Apri Sujadi (Dok. ANTARA)

Jakarta, IDN Times - Bupati Bintan Apri Sujadi membantah informasi yang menyebutkan, dia menyimpan uang di kasino. Menurut Apri, informasi yang disebarkan oleh tiga media tentang hal itu adalah bentuk penyerangan pribadi dan fitnah.

"Ada tiga media yang menyerang pribadi saya, informasi negatif, fitnah dan merugikan nama baik saya," kata Apri di Bintan, Kepulauan Riau, Jumat (10/1), seperti dikutip dari Antara.

1. Apri bantah terkait penyelundupan rokok di Batam

IDN Times/Istimewa
IDN Times/Istimewa

Selain tentang hal itu, Apri juga membantah menyelundupkan rokok di kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas (free trade zone). Nama Apri memang sempat disebut-sebut melakukan penyelundupan rokok di Batam.

"Itu kan aneh, berita yang tidak jelas dasarnya. Ini juga memfitnah saya," kata Apri

2. Apri hanya dimintai klarifikasi oleh KPK tentang penyelundupan rokok

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Berita penyelundupan rokok tersebut muncul saat adanya pemanggilan seluruh kepala daerah di Kepulauan Riau (Kepri) oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kantor Perwakilan BPK Kepri. Menurut Apri, dalam panggilan tersebut, KPK minta klarifikasi terhadap persoalan kawasan pelabuhan bebas dan perdagangan bebas.

Apri mengaku dimintai keterangan pada 5 Desember 2019 itu hanya terkait kapasitasnya sebagai Bupati dan Wakil Ketua Dewan Kawasan Pelabuhan Bebas dan Perdagangan Bebas Bintan.

"Saya heran, kenapa surat KPK itu menyebar. Padahal KPK tidak mempublikasi hasil pemeriksaan tersebut karena hanya sebatas meminta klarifikasi, bukan diperiksa sebagai saksi," ujarnya.

3. Apri masih mempertimbangkan apakah ingin membawa tiga media tersebut ke ranah hukum atau tidak

Ilustrasi pengadilan. IDN Times/Sukma Shakti
Ilustrasi pengadilan. IDN Times/Sukma Shakti

Dengan adanya informasi itu, sampai saat ini Apri masih mempertimbangkan apakah akan membawa permasalahan itu ke ranah hukum atau tidak.

"Saya tahu ini konsekuensi jabatan politik. Apalagi menjelang pilkada," katanya.

Share
Topics
Editorial Team
Aldzah Fatimah Aditya
EditorAldzah Fatimah Aditya
Follow Us

Latest in News

See More

Gempa Hari Ini 09/12/2025 bermagnitudo 5.4 di SINABANG-ACEH

09 Des 2025, 14:10 WIBNews
gallery keenam

Artikel revised [edit LAGI]

25 Nov 2025, 15:15 WIBNews