Bandara Ngurah Rai Kembali Dibuka

Semburan abu vulkanik akibat letusan anak Gunung Rinjani membuat bandara Ngurah Rai harus ditutup selama dua hari. Kamis (5/11) siang sekitar pukul 14.30 WITA, pihak bandara Ngurah Rai memutuskan untuk membuka bandara agar dapat beroperasi seperti biasa. Kembali beroperasinya bandara dikarenakan perubahan arah mata angin yang membuat abi vulkanik tidak mengarah ke Bali.

Awalnya bandara Ngurah Rai akan dibuka Kamis (5/11) pagi tetapi penutupan ini diperpanjang karena arah angin masih berhembus di daerah bandar udara. Selama dua hari ditutup, kurang lebih 700 penerbangan harus dibatalkan. Penerbangan ini adalah penerbangan domestik maupun penerbangan internasional. Selain itu, ribuan penumpang juga memenuhi bandara Ngurah Rai untuk mendapatkan kepastian keberangkatan pesawat mereka. Dalam tahun ini, bandara Ngurah Rai sempat ditutup pada bulan Juli kemarin akibat letusan Gunung Raung di Jawa Timur.



















