Antisipasi Kejahatan, Terminal Pulogebang Dijaga Aparat Bersenjata

Jakarta, IDN Times - Penjagaan di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur terlihat semakin diperketat sejak pelaksanaan angkutan libur Natal dan Tahun Baru 2019.
Sejumlah aparat keamanan dari Polres Jakarta Timur terlihat berjaga dengan menggunakan senjata laras panjang, lengkap dengan rompi anti-peluru.
1. Sampai hari ini tidak ditemukan tindak kriminal di Terminal Terpadu Pulogebang

Hal tersebut tentunya untuk mengantisipasi tindak kriminal di sekitar Terminal Terpadu Pulogebang.
“Sampai hari ini kondisi masih aman, tidak ada tindak kriminal yang ditemukan,” kata salah satu petugas di pos pelayanan Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Selasa (24/12).
2. Aparat kepolisian dibantu anggota TNI melakukan pengamanan

Sementara itu, Wakil Komandan Regu Terminal Terpadu Pulogebang Badman Harahap mengatakan, penjagaan akan terus dilakukan hingga berakhirnya masa liburan.
“Selain polisi, juga ada TNI yang membantu berjaga. Pengawasan maksimal karena jumlah penumpang yang banyak,” ujarnya.
3. Lonjakan penumpang terjadi pada Minggu 22 Desember

Lonjakan penumpang, kata pria yang kerap disapa Badman ini, terjadi pada Minggu 22 Desember yaitu sebanyak 7.707 penumpang dengan 294 bus keberangkatan.
Sementara itu, penumpang yang datang dari sejumlah kota ke Terminal Terpadu Pulogebang sampai hari telah mencapai 12.643 orang dengan 916 bus kedatangan.
“Kemungkinan lonjakan penumpang akan banyak lagi pada akhir pekan ini jelang perayaan Tahun Baru,” tuturnya.
4. Penumpang diimbau berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal

Ia mengimbau kepada seluruh penumpang yang tiba maupun berangkat dari Terminal Terpadu Pulogebang agar tetap berhati-hati menjaga barang bawaannya.
“Pokoknya kalau ada orang yang tidak dikenal mau ngasih makan ataupun minuman jangan diterima,” imbaunya.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb



















