'Isi Tas' Tidak Cukup untuk Jadi Gubernur, Ahmad Dhani Incar Kursi Wagub

Musisi Ahmad Dhani yang sempat menyatakan siap untuk maju di Pilkada Gubernur DKI Jakarta 2017, akhirnya menyatakan mundur dari bursa orang nomor satu di ibukota. Kenapa? Dirinya mengaku bahwa tidak memiliki 'isi tas' yang cukup.
Maksud 'isi tas' oleh Ahmad Dhani.

Seperti dikutip dari kompas.com, Ahmad Dhani tidak mempunyai modal yang cukup untuk melanjutkan usahanya untuk jadi Gubernur Jakarta. Dirinya pun mengakui bahwa untuk menjadi kepala daerah, dibutuhkan uang yang tidak sedikit.
Modal akan mengalahkan elektabilitas.

Ahmad Dhani kemudian menambahkan meskipun elektabilitasnya tinggi, dia tidak punya modal cukup untuk melangkah lebih jauh. Seperti yang diketahui, elektabilitas Ahmad Dhani, seperti hasil survei Populi Center di bulan April ini, berada di angka 96 persen. Hasil tersebut menempel ketat Gubernur DKI Jakarta saat ini, Basuki Tjahaja yang mengumpulkan 98 persen.
Fokus jadi Wakil Gubernur.

Namun, Ahmad Dhani tidak menyerah untuk memimpin Jakarta. Setelah mengaku tidak mampu jadi Gubernur, dirinya masih membuka kemungkinan bagi calon Gubernur lain yang ingin menjadikannya wakil.
Pilkada Gubernur DKI Jakarta mendatang, sejauh ini, akan mempertemukan Ahok, Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra, Adhyaksa Dault, Haji Lulung, dan Hasnaeni 'Wanita Emas'.



















