Awas! Tanpa Kamu Sadari 7 Kebiasaan ini Membuat Rambutmu Kering 

Keramas sejatinya berfungsi untuk mengangkat kotoran dan minyak yang ada pada kulit kepala kita.

Karena minyak juga ikut terangkat, jika terlalu sering maka rambut akan kehilangan kelembapannya sehingga rambut menjadi kering.

Seharusnya rambut dicuci maksimal 2 kali seminggu dengan shampoo yang mengandung pelembap rambut dan nutrisi rambut tinggi.

Rambut yang jarang dicuci akan membuat kehilangan kelembapan. Jika dibiarkan lama-lama akan menjadi kering bahkan rambutmu menjadi gimbal dan bau.

Pelurus, pengeriting dan pengering rambut adalah peralatan penata rambut yang akrab dengan kita.

Namun, jika menggunakan alat tersebut terlalu panas akan membuat rambutmu kering dan rusak. Nggak mau kan?

Gunakan peralatan tersebut dengan suhu sewajarnya saja ya.

Setelah keramas biasanya kita memakai handuk biasa untuk mengeringkan rambut.

Padahal mengeringkan rambut dengan handuk akan membuat teksturnya menjadi kasar. Tekstur kasar ini merupakan salah satu tanda rambut kering.

Untuk itu, gunakan handuk microfiber untuk mencegah kerusakan rambut seperti rambut kering dan rusak.

Terkadang kita sering menghindari potong rambut dengan alasan sayang dengan rambut panjang.

Padahal rambut seharusnya dipotong secara berkala. Tidak perlu dipotong terlalu banyak.

Cukup merapikan ujungnya saja, dan memangkas bagian yang rusak agar rambut tampak lebih sehat.

Sama halnya dengan kulit, rambut juga dapat mengalami kerusakan jika terlalu lama di bawah sinar matahari tanpa perlindungan.

Rambut akan menjadi kering dan bercabang jika terlalu lama. Untuk itu, gunakan pelindung seperti topi atau kerudung saat di bawah paparan sinar matahari.

Ketika rambut basah, rambut rentan rontok dan jika disisir maka akan menimbulkan kerusakan rambut lain yaitu perubahan tekstur menjadi kasar.

Perubahan tekstur dari kasar kemudian diikuti masalah rambut kering.

Jika kamu tidak ingin rambutmu jadi kering bahkan rusak, maka segera hindari 7 kebiasaan ini ya girls!