Tak Selalu Menyenangkan, Ini 5 Ujian Pernikahan yang Pasti Kamu Lalui

Jangan pernah berpikir bahwa kehidupan paska pernikahan lebih indah dibandingkan dengan kehidupan pacaran. Memang ada beberapa hal yang menyenangkan, seperti waktu berduaan lebih leluasa dan mudah untuk saling berkeluh kesah bersama.
Namun, perlu kamu ketahui bahwa kehidupan paska pernikahan akan ada banyak ujian yang siap menantimu. Berikut ujian dalan rumah tangga yang akan kamu hadapi.
1. Permasalahan finansial

Bukan hal yang baru dalam pernikahan jika kamu sulit dalam urusan finansial. Umumnya, permasalahan ini akan muncul saat kamu baru saja menikah. Suami sebagai kepala rumah tangga yang memberi nafkah pun harus mencukupi kebutuhan dari isterinya.
Kamu akan dituntut untuk menjadi individu yang mandiri tanpa mengandalkan orang tua. Naik turunya perkembangan finansial tentunya harus kamu hadapi dan jangan sampai mengeluh. Usahakan untuk membicarakanya secara terbuka dengan pasanganmu.
2. Permasalahan peran dan tugas suami istri

Urusan pernikahan sejatinya melibatkan dua pihak, yakni suami dan isteri. Peran dalam rumah tangga tentang siapa yang mencari nafkah dan siapa yang mengurus rumah serta anak pun masih sering didebatkan. Tidak jarang juga masalah ini menjadi cekcok di kemudian hari, manakala salah satu peran tidak dilakukan dengan baik.
Namun, sebaiknya salinglah membantu antar pekerjaan dalam rumah tangga. Jika istri sibuk mengurus anak, adakalanya suami yang sedang menganggur membantu dalam urusan rumah. Tidak ada siapa yang lebih tinggi dan lebih rendah derajatnya dalam hal ini. Siapa pun dapat melakukanya secara bersama.
3. Permasalahan menerima kebiasaan masing-masing

Jika dalam kehidupan pacaran kamu dituntut untuk menjadi lebih sabar dan lebih mengontrol emosi serta menjaga image baik di depan pacarmu. Sekarang, kamu harus dihadapkan pada kebiasaan jelek pasangan dalam rumah tangga.
Menerima kebiasaan ini sudah pasti harus kamu lakukan, sebab menikah adalah menerima segala kekurangan. Selain itu, watak yang muncul paska pernikahan pun harus kamu mengerti lebih dalam lagi.
Jangan pernah menyesal setelah mengetahuinya. Tugasmu sebagai pasangan hanya menerima dan ikhlas sesuai dengan janji pernikahan yang telah diucapkan.
4. Permasalahan campur tangan mertua dan sanak saudara lainnya

Ikut campur mertua dalam rumah tangga masih sering terjadi dalam lingkup kehidupan sang anak. Menuntut untuk jadi seperti yang diinginkanya menjadi ujian dalam pernikahanmu. Bukan saja tentang mertua, tetapi ada saudara dan keluarga lain yang pastinya ikut membicarakan kehidupan rumah tanggamu.
Sebenarnya, maksud mereka baik ingin menjadikan rumah tangga anaknya bahagia dan terencanakan. Kamu harus memaklumi dan bicarakan baik-baik bahwa rumah tangga ini sudah diatur oleh kalian berdua sebagai pasangan. Baik dan buruknya akan dilakukan bersama-sama.
5. Tidak jarang urusan ranjang pun menjadi perdebatan

Urusan ranjang dalam pernikahan juga masih menjadi ujian rumah tangga. Umumnya ujian ini terjadi pada usia pernikahan diatas 5-10 tahun. Mengapa demikian? Salah satu pihak pasti ada yang merasa bosan dengan kehidupan ranjang yang itu-itu saja. Ia butuh variasi yang baru.
Oleh sebab itu, cobalah untuk diskusikan tentang hubungan ranjang ini supaya baik suami atau isteri tidak menemukan kesenangan lain diluar pasanganya. Gantilah rutinitas ranjangmu setiap berhubungan agar tidak membosankan.
Perkara menikah adalah menjatuhkan dua keluarga yang berbeda. Oleh karena itu, kelima permasalahan di atas pasti akan selalu ada. Kunci suksesnya adalah komunikasi, sabar dan sering mengalah.