Dia tiba-tiba hilang, gak pernah kasih kabar, dan sikapnya berubah. Kalau akhir-akhir ini pacarmu bertindak demikian, sudah dipastikan ia tengah bosan. Namun, kamu gak bisa serta-merta menyalahkannya.
Pepatah mengatakan, "Tak ada asap tanpa ada api." Dia akan merasa bosan jika ada hal-hal yang memicunya. Nah, kali ini, IDN Times bakal kasih tahu kalian kenapa sih dia mudah bosan saat menjalin hubungan. Simak, yuk!
Siapa, sih, yang suka diatur? Pada dasarnya, banyak orang punya insting bertualang. Artinya, ia menyukai kebebasan. Kalau kamu tiba-tiba datang di kehidupannya dan mengatur ini dan itu, gak heran kalau dia akan cepat bosan.
Duh, ini penting banget. Sebagian orang sangat menjaga privasi mereka. Bukan berarti gak terbuka denganmu, tapi semua orang punya sesuatu yang gak bisa dibagikan ke orang lain.
Kalau kamu memaksanya untuk menceritakan segala hal, ia akan kehilangan privasi tersebut. Kalau sudah gini, dia gak akan betah lama-lama denganmu.
Telat kasih kabar, kamu kira selingkuh. Gak angkat telepon, kamu tuduh main belakang. Siapa yang bakal betah? Dia paling gak nyaman jika kerap dicurigai. Kalau hal itu terus kamu lakukan, dia lebih nyaman untuk pergi demi mencari kebebasan.
Jangan pakai ini. Jangan pakai itu. Jangan gini, harus gitu. Tuntutan seperti itu membuat dia kehilangan jati dirinya. Jika kamu terus melakukan hal itu, lama-lama dia pasti gerah dan memilih untuk mencari angin segar.
Paling terakhir, alasan dia bosan adalah sikapmu yang terlalu peduli. Selain kebebasan, dia juga suka dengan tantangan. Kepedulianmu yang terlalu bisa membuat dia merasa menang. Akhirnya, ia bosan karena menganggap tak ada lagi tantangan.
Setelah mengetahui lima alasan di atas, coba introspeksi diri, deh. Apakah ternyata selama ini justru kamulah yang membuat dia bosan?