Mengungkapkan rasa cinta kepada pasangan memang bukanlah sesuatu yang salah. Namun, untuk mengantisipasi patah hati di kemudian hari ada baiknya kamu belajar mencintai seseorang dalam batas yang wajar.
Ungkapan sayang yang sering kamu katakan pada pasangan bisa saja berubah jadi senjata makan tuan yang membuatmu disepelekan. Penasaran, ungkapan apa saja yang justru bisa membuatmu digampangkan oleh pasangan? Yuk simak ulasan di bawah ini.
Alih-alih membuat pasanganmu merasa tambah cinta, ungkapan di atas justru bisa membuat pasanganmu berlaku semena-mena. Ungkapan semacam itu justru menegaskan kepada pasanganmu bahwa dialah satu-satunya yang paling berarti dan tanpanya kamu merasa kehilangan seluruh mimpi.
Tanpa bermaksud menakuti, namun daripada berujung patah hati lebih baik simpan saja ungkapan semacam ini di dalam hati. Lebih baik antisipasi daripada depresi di kemudian hari kan?
Meminta maaf memanglah sebuah jalan keluar yang harus dilakukan ketika berselisih paham dengan pasangan. Namun, jika maaf tersebut hanya dilakukan satu arah dengan tujuan agar pasangan tidak marah itulah sebuah langkah yang salah.
Membiasakan diri meminta maaf ketika tidak salah membuat pasanganmu merasa benar atas berbagai kesalahan yang dilakukannya. Alih-alih mengajarkannya lebih dewasa, hal tersebut justru menegaskan bahwa dia berkuasa dan bebas melakukan apa saja. Jangan asal minta maaf lagi ya!
Semakin dalam perasaanmu kepada pasangan lama-lama kamu nyaris buta dan kehilangan separuh waras. Itulah sebabnya kamu terkesan menuruti apapun yang diinginkannya meski berlawanan dengan isi hatimu sebenarnya.
Agar jatuh cintamu sesuai porsinya, ada baiknya hindari mengucapkan kalimat di atas kepada pasanganmu. Selain agar dia tidak besar kepala, kalimat tersebut berpotensi menjadikanmu budak cintanya.
Setiap hubungan yang terlanjur nyaman pasti disertai merasa takut kehilangan. Namun, satu hal yang harus kamu tahu bahwa orang yang benar-benar mencintaimu tidak akan pernah meninggalkanmu dengan alasan apapun.
Tanpa harus diungkapkan, jika dua orang sama-sama berjuang pasti tidak ada satu di antaranya yang ingin meninggalkan. Oleh sebab itu, daripada terlanjur nyaman kemudian dikecewakan lebih baik pastikan rasa sayang kalian berdua sama-sama seimbang.
Kesetiaan bukan sebuah upah dari hal-hal baik yang kamu lakukan kepada pasangan. Pasangan yang baik tentunya paham bahwa kesetiaan itu kunci berhasilnya sebuah hubungan. Terlebih jika sudah berkomitmen, maka pasangan yang baik pasti akan teguh pada janji yang diucapkannya.
Kesetiaan itu niat tulus dari hati seseorang dan tidak bisa dilakukan atas dasar pamrih maupun pengorbanan. Jadi, berhentilah bertindak bodoh demi mengharap pasanganmu setia ya. Terlebih lewat ucapan yang kamu lontarkan.
Menunjukkan perasaan sayang kepada pasangan memang dapat membuatnya merasa berarti dan diandalkan. Namun, terlalu seringnya mengungkapkan perasaan tersebut juga bisa membuat pasanganmu berlaku sewenang-wenang seolah dia adalah raja dalam kehidupanmu.
Jujur kepada pasangan memang bukan sebuah kesalahan bahkan dianggap sebagai sebuah keharusan. Namun, terlanjur jujur atas berbagai hal bisa saja membuat pasanganmu memiliki senjata mematikan yang siap menghancurkanmu sewaktu-waktu.
Masih ingat kalimat yang mengatakan bahwa musuh biasanya berasal dari orang yang paling dekat denganmu?
Ungkapkan rasa sayang sewajarnya saja ya, biar nantinya gak patah hati berlebihan juga!