Melupakan kenangan yang lama dan berani membuka hati untuk cinta yang baru setelah putus memang gak mudah. Butuh pengorbanan dan waktu yang bisa jadi gak sebentar dalam setiap prosesnya. Namun, kamu harus pastikan benar-benar siap dan beranjak (move on) sebelum menjalin hubungan baru.
Kalau kamu memiliki lima tanda di bawah ini, tandanya kamu sudah siap untuk cinta yang baru setelah putus. Tapi kalau belum, tandanya kamu memang belum bisa beranjak!
Kamu tetap mengingat apa yang pernah kalian lalui di masa lalu: sedih dan senangnya masih bersarang di pikiranmu. Namun, semua itu tidak lagi membuat hatimu sakit atau membuatmu sulit menjalani hari.
Dalam hati, kamu sudah menganggapnya masa lalu yang gak akan pernah bisa kamu ubah. Kamu menerimanya murni sebagai kenangan, bukan peringatan bahwa kamu masih menyimpan perasaan.
Kalau kamu sudah tidak lagi membawa-bawa mantan dalam obrolanmu dengan siapa pun, itu pertanda bahwa kamu sudah siap dengan cinta yang baru. Hatimu sudah sembuh dan kamu siap mencintai lagi.
Bukan membuatmu minder atau bahkan menghindari cinta yang baru, sebaliknya kamu justru memiliki harapan positif untuk hubunganmu di masa depan. Kamu menyadari bahwa cepat atau lambat, kamu akan menemukan seseorang yang bisa kamu terima dan menerimamu dengan tulus.
Saat dekat dengan seseorang yang baru, kamu akan membiasakan diri dengannya dan segala kelebihan dan kekurangannya. Kamu tidak membandingkannya dengan mantanmu dulu atau apa yang mantanmu lakukan, tapi tidak dilakukan gebetanmu. Kamu menyadari bahwa setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihannya sendiri-sendiri.
Sekalipun belum dalam posisi bersama dengan seseorang, ketika melihat mantanmu sudah menemukan pasangan baru, kamu akan merasa bahagia untuknya. Kamu yang sudah siap untuk cinta yang baru, sama sekali tidak terpengaruh dengan apa yang terjadi di masa lalu.
Gak ada yang bisa memastikan berapa waktu yang kamu butuhkan untuk sembuh total dari gagalnya hubungan yang lama. Namun, sesakit atau secinta apa pun dengan mantan, kamu pasti akan menemukan jalan ke mana hatimu akan berlabuh. Pada akhirnya, waktu yang akan mengeliminasi orang yang memang bukan untukmu.