Pesona Tenun Balai Panjang Payakumbuh Sumatera Barat by Tuty Adib

Bila biasanya kamu mengenal kain tenun dari wilayah timur Indonesia, kali ini Tuty Adib memperkenalkan tenun Balai Panjang, Payakumbuh, Sumatera Barat. Penasaran seperti apa keindahan tenun Balai Panjang Payakumbuh yang terus dilirik oleh pasar nasional sampai internasional ini? Simak langsung saja ceritanya berikut.
1. Mengenal lebih dekat tenun Balai Panjang Payakumbuh khas Minang, Sumatera Barat

Bila di masa sebelumnya, Minang lebih terkenal dengan keindahan kain songket. Namun, sejak pertengahan tahun 2007 ada variasi baru yakni tenun Balai Panjang, Payakumbuh. Tenun ini memiliki motif yang terinspirasi dari cerita kehidupan masyarakat Payakumbuh yang kental dengan keberagaman dan persatuan. Ada pula motif yang terinpsirasi dari tumbuhan yang ada di sekitar Kota Payakumbuh, yakni tanaman kumbuh. Berkat keindahan dan keunikannya, tenun Balai Panjang, Payakumbuh semakin dikenal dan dilirik oleh pelaku industri mode dalam dan luar negeri. Bahkan, kini Balai Panjang sudah dikenal sebagai sentral penghasil tenun terbaik di Sumatera Barat.
2. Tenun Payakumbuh bisa diolah menjadi ragam item fashion yang bisa digunakan oleh generasi millennial

Indah dan mahal merupakan dua hal yang paling melekat bila membicarakan tentang tenun. Menurut Tuty Adib, tenun Balai Panjang, Payakumbuh memiliki motif yang lebih beragam agar menyesuaikan dengan tren yang tengah disukai generasi millennial. Permainan warnanya juga lebih fresh, seperti warna-warna pastel, beige, dusty pink, hijau, mint, dan putih.
"Saya ingin membuat generasi millennial jatuh cinta dan mulai mau menggunakan fashion dari tenun untuk gaya sehari-hari. Kini, ada outer, skirt, pants, blouse sampai dress yang bisa dipilih. Pokoknya hampir semua busana tenun ini ready to wear," ungkap Tuty Adib saat ditemui dalam acara Indonesia Fashion Modest Designer di Cipinang, Jakarta.
3. Tenun Balai Panjang siap berikan pesona terbaik di pagelaran Fashion Week New York 2019

Untuk memperkenalkan kain tenun Balai Panjang, Payakumbuh, Tuty Adib bersama 10 designer lokal lainnya akan berangkat untuk mengikuti Fashion Week New York 2019 yang akan berlangsung pada 8 September 2019 mendatang di Metropolitan Pavilliun, New York. Sesuai dengan tema besar acara tersebut, yakni Spring Summer 2020, maka Tuty Adib akan memamerkan kedua belas koleksi busana tenun bertajuk 'Blossom Minang'.
4. Bahan yang nyaman menjadi keutamaan Tuty Adib mengangkat Tenun Balai Panjang

"Sebisa mungkin saya membuat busana tenun ini ringan sehingga bisa digunakan dalam setiap kesempatan. Namun, pada dasarnya kain tenun ini sudah memiliki tekstur yang halus sehingga sangat nyaman digunakan. Makanya, desain yang diterapkan harus up to date agar bisa lebih menarik konsumen muda," tambah Tuty Adib.
5. Didukung penuh oleh Dekranasda Payakumbuh

Untuk menyejahterakan pengrajin tenun Balai Panjang, Payakumbuh, Tuty Adib bekerja sama dengan Henny Yusnita, Ketua Dewan Kerajinan Daerah (Dekranasda) Payakumbuh. Hasil karya masyarakat yang luar biasa berpotensi harus mendapat dukungan agar bisa memberikan dampak yang baik bagi daerah setempat.
"Kami berharap agar tenun Balai Panjang, Payakumbuh bisa dikenal di dunia, makanya melalui pagelaran fashion bergengsi bisa menjembatani niat mulia ini," tutup Henny Yusnita.
Nah, itulah keindahan tenun Balai Panjang Payakumbuh, Sumatera Barat. Gimana? Kamu pasti jadi tambah tertarik untuk mengenakan busana tenun dan melestarikan warisan Nusantara.


















