5 Alasan Kenapa Kamu Gak Perlu Terlalu Fokus pada Penampilan

Mungkin kedengarannya klise, tapi faktanya sifat dan kepribadian yang baik jauh lebih menarik daripada penampilan yang kece. Kalau membeli mobil, misalnya, pasti kamu akan memilih mobil yang eksteriornya kamu anggap keren. Namun, yang lebih penting lagi, kamu pasti akan memastikan bahwa mesinnya berfungsi dengan baik, bukan?

Meski mobil keren, gak akan disenangi kalau sering mogok. Demikian pula dengan wajah yang cantik atau tampan, akan sia-sia kalau kamu punya kepribadian yang menyebalkan. Untuk itu, daripada terlalu fokus pada penampilan luar, lebih baik kamu fokus untuk terus memperbaiki kepribadianmu.

Bicara soal penampilan itu ibarat bicara soal makanan, sama-sama soal selera. Pandangan setiap orang soal penampilan yang menarik itu berbeda-beda karena setiap orang punya preferensinya sendiri. Soal rambut saja, misalnya, ada orang yang suka rambut panjang, pendek, hitam, pirang, lurus, keriting, dan sebagainya.

Itu baru soal rambut, belum soal yang lain-lain. Sebenarnya, seperti apa pun penampilan kita, pasti ada saja orang yang menganggapnya menarik. Kalau begitu, mengapa harus terlalu sibuk mengurusi hal itu?

Manusia diciptakan dengan penampilan fisik yang berbeda-beda. Kamu mungkin merasa bahwa meskipun kamu sudah berusaha memperbaiki penampilanmu mati-matian, penampilanmu masih belum seperti yang kamu harapkan. Namun, kamu harusnya gak perlu khawatir karena hal itu.

Kenapa? Karena dari penampilanmu yang mungkin terbilang biasa saja bagi banyak orang, kamu bisa menilai mana orang yang benar-benar tulus menyayangimu dan yang tidak. Orang yang sungguh peduli padamu, pasti gak akan mempermasalahkan penampilanmu.

Sebaliknya, kalau ada orang yang menjauhimu hanya karena penampilanmu gak sesuai dengan seleranya, itu berarti dia orang yang tidak baik. Santai saja. Toh, dijauhi orang yang gak baik gak akan membuatmu rugi, 'kan?

Jika terlalu berfokus pada penampilanmu, kamu akan cenderung menilai dirimu sendiri berdasarkan penampilan saja, bukan berdasarkan sifat-sifatmu. Nah, tanpa sadar, kamu pun akan memandang orang lain dengan cara yang sama pula.

Kalau teman-temanmu sudah mendapat kesan bahwa kamu adalah orang yang hanya menilai berdasarkan penampilan, kamu bisa tebak, 'kan, apa efeknya? Gak heran kalau mereka akan mulai jaga jarak denganmu. Gak mau itu terjadi, 'kan?

Secantik atau setampan apa pun dirimu, kamu harus tetap mengakui bahwa kamu adalah manusia biasa. Manusia itu gak sempurna. Berusahalah tampil sempurna sama saja dengan melawan kodrat alamimu. Kamu akan capek sendiri.

Berusaha menjaga supaya rambut selalu klimis, pipi selalu bebas jerawat, atau alis selalu simetris setiap saat, itu gak gampang, lo. Ada banyak waktu, tenaga, dan uang yang harus kamu korbankan. Yakin, kamu gak mau gunakan itu untuk hal-hal yang lebih bermanfaat untuk orang lain?

Memiliki penampilan yang baik dan menarik memang penting, tapi bukan yang terpenting. Pastikan kamu menaruh penampilan fisik di skala prioritas yang benar. Dengan demikian, kamu bisa mencurahkan lebih banyak perhatian untuk hal-hal lain yang lebih penting dalam hidupmu.