Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Kamu Tak Perlu Membuat Standar Atas Orang Lain Terhadapmu

Couple
Couple

Dalam menjalin hubungan dengan orang lain, kamu pasti punya harapan orang tersebut akan selalu berbuat baik. Sayangnya, seringkali kamu akhirnya justru merasa kecewa karena kebaikan itu gak sesuai dengan apa yang kamu pikirkan. Secara gak sadar, sebenarnya kamu sedang membuat standar tentang orang lain — yakni bagaimana menurutmu seharusnya mereka berperilaku. Ya, menurutmu aja.

Padahal kalau dipikir-pikir, sebenarnya kita gak semestinya lho bikin standar tentang perilaku orang lain. Ya, lingkungan sosial tentu punya norma yang berlaku, tapi itu tidak melulu mengatur soal perilaku seseorang. Ini, lho alasan kenapa kamu gak seharusnya mematok standar atas orang lain terhadapmu.

1. Kamu gak menjalani hidup mereka, jadi kamu gak tahu pasti keadaan dirinya

Unsplash/ Kevin Lee
Unsplash/ Kevin Lee

Setiap manusia pasti punya jalan hidupnya sendiri, punya masalah masing-masing. Mungkin saja temanmu ada yang bersikap sangat cuek terhadapmu karena ia punya masalah di rumahnya. Atau misalnya ada seseorang yang mendekatimu tapi penampilannya gak sesuai bayanganmu, mungkin saja memang itu gayanya dia.

Kalau kamu memasang standar kepadanya, berarti kamu udah mengatur hidupnya — udah sangat ikut campur hingga bisa jadi menyebabkannya kehilangan jati diri. Dan hal ini tidak sepatutnya kamu lakukan.

2. Itu artinya kamu berharap pada mereka dan hal tersebut bakal membuatmu kecewa

Unsplash/Nick Karvounis
Unsplash/Nick Karvounis

Berharap pada orang lain itu bisa bikin hati sangat gondok, lho. Kamu pasti pernah mengalaminya, kan? Ya, seperti itulah nanti akibatnya jika kamu terus-terusan bikin standar perilaku orang lain terhadapmu. Ini karena perilaku orang lain merupakan hal yang berada di luar kendalimu.

Kamu perlu paham, dalam hidup ini ada hal yang memang cuma kamu yang bisa mengendalikannya dan ada yang gak bisa kamu kendalikan. Perilaku orang lain adalah yang kedua, kamu gak bisa memaksa perilaku orang lain sesuai dengan standarmu karena setiap dari mereka punya kriteria sendiri. Dunia ini isinya bukan cuma kamu, jadi gak semestinya semua hal sama dengan apa yang kamu pikirkan.

3. Percayalah, bikin standar buat orang lain malah membuatmu capek sendiri

Unsplash/AJ Garcia
Unsplash/AJ Garcia

Tentu saja kamu akan susah sendiri karena kamu terlalu fokus pada hal yang berada di luar kendalimu. Apa kamu tidak capek menanti segala hal dan orang lain sampai berperilaku sesuai dengan standarmu? Percayalah, hal itu gak mungkin terjadi.

Kamu akan kerepotan membuat mereka akhirnya berperilaku sesuai inginmu, soalnya itu memang bukan hakmu. Yang kamu hadapi adalah manusia yang punya akal dan idealisme sendiri. Itu yang harus kamu hargai. Coba, deh pikirkan lagi, jika kamu gak memaksakan kehendak bagaimana mereka harus berperilaku terhadapmu dan membiarkan mereka menjadi dirinya sendiri, kamu pasti akan lebih tenang, kan?

4. Dalam hidup ini, sebenarnya kita selalu sendirian

Unsplash/Noah Silliman
Unsplash/Noah Silliman

Kamu lahir di dunia ini sendirian, kemudian menentukan jalan hidupmu sendiri, memutuskan solusi atas masalah sendiri, hingga akhirnya nanti mati pun sendirian. Orang lain yang hadir dalam hidupmu adalah penguat biar kamu tetap tegak berdiri saat menjalani hidup. Jadi, sebenarnya yang bertanggung jawab atas hidupmu ya kamu sendiri.

Maka, kehadiran orang lain itu gak selalu harus sesuai sama ekspektasimu, karena mereka pun punya jalan hidup sendiri. Kamu boleh aja punya cara khusus buat menyelesaikan masalahmu, begitupun mereka.

5. Setiap orang punya karakter berbeda, kamu harus paham konsep ini

Unsplash/Allef Vinicius
Unsplash/Allef Vinicius

Gak ada manusia di dunia ini yang punya karakter dan kebiasaan yang sama persis. Inilah uniknya manusia, semua berbeda-beda tapi bisa menjalani hidup di dunia yang sama. Ada yang cuek tapi sebenarnya penyayang, ada yang mengekspresikan cintanya dengan kata-kata manis, ada yang meluapkan amarahnya dengan cara diam saja, ada yang menyimpan rahasia dengan menuliskannya pada sebuah kertas, dan sebagainya. Ya, kalau ada hal yang tidak sesuai dengan standarmu, gak semestinya kamu memusuhi orang tersebut.

Misalnya, pacarmu gak suka pakai sepatu kalau pergi ke mana-mana sedangkan kamu senang dengan penampilan yang rapi. Ya, semestinya kamu gak memaksanya untuk mengikuti standar penampilanmu tersebut. Kalau memang dia tidak sesuai ekspektasimu, buat apa bertahan? Yang ada malah hubunganmu bisa retak cuma gara-gara kamu memaksakan kehendak. Repot, kan?

Itulah 5 alasan kenapa kamu gak semestinya mematok standar atas perilaku maupun kebiasaan orang lain terhadapmu. Ingat, di dunia ini gak selalu tentang kamu. Ada banyak manusia yang tinggal di sini dengan karakter yang berbeda-beda. Semakin kamu berharap semuanya sesuai standarmu, kamu malah semakin susah sendiri. Yuk, fokus memperbaiki diri aja!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Gendhis
EditorGendhis
Follow Us