Beberapa orang sering kali mengatakan hal yang menyakitkan kepada orang lain, khususnya kepada anak-anak yang memiliki single parent. Mungkin mereka tidak bermaksud untuk menyakiti orang lain, tapi tanpa disadari perkataan yang mereka lontarkan justru membuat orang lain merasa tidak nyaman.
Berikut adalah lima perkataan yang sebenarnya tak boleh kamu tanyakan kepada anak seorang single parent.
Beberapa orang seringkali menanyakan hal ini kepada seorang anak single parent. Sejujurnya, pertanyaan ini terkadang sangat membuat anak seorang single parent merasa tidak nyaman dan merasa takut jika orang tua mereka benar-benar akan menikah lagi nantinya. Lagi pula, ini adalah privasi orang lain, kamu tidak perlu ikut campur terlalu dalam terhadap urusan orang tersebut.
Coba pikirkan lagi pertanyaan ini, apakah pertanyaan ini memang pantas untuk kamu tanyakan atau tidak. Karena mempertanyakan hal ini kepada seorang anak single parent, sama artinya kamu sedang mengejek dia bahwa ia tidak memiliki orang tua yang lengkap.
Tidak perlu memusingkan hal ini kepada seorang anak single parent, karena tanpa kamu sadari mereka jauh lebih banyak mempunyai orang tua yang saya kepada mereka. Lagi pula, meskipun mereka hanya memiliki satu orang tua bukan berarti mereka tidak mempunyai ayah atau ibu. Bedanya ayah atau ibu mereka bisa menjalani dua peran sekaligus.
Tidak perlu khawatir tentang yang satu ini. Karena, meskipun hanya mempunyai satu orangtua, seorang anak single parent pasti selalu mendapatkan perhatian yang cukup dari orangtua mereka.
Buat apa kamu merasa kasihan ketika mereka sudah mendapatkan kasih sayang yang cukup dari orang tua mereka. Justru, mereka akan tumbuh menjadi anak-anak yang kuat dan bisa menjadi orang sukses nantinya.
Sudah tahu kan apa yang tidak seharusnya kamu ucapkan kepada seorang anak single parent? Mulai sekarang hargailah mereka dengan baik, jangan sakiti mereka dengan perkataan yang menyakitkan, ya.