Pertengahan pekan ini, pemberitaan dipenuhi dengan meledaknya Roket Falcon 9 milik SpaceX sebelum lewat dari atmosfer Bumi. Seperti dikutip dari Mirror, Roket tersebut membawa satelit Amos 6 milik Facebook yang rencananya digunakan untuk memberi akses internet ke Afrika, Timur Tengah dan Eropa.
Akan tetapi, sebelum meluncur dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat, Falcon 9 tiba-tiba meledak. CEO SpaceX, Elon Musk menduga ledakan terjadi ketika dilakukan pengisian bahan bakar. Meski begitu, alasan meledaknya pun mulai simpang siur sejak beberapa hari terakhir. Salah satu teori yang muncul adalah kehadiran alien yang 'sengaja' menghancurkan roket tersebut.
