Sayang Banget! 5 Film DC Universe Ini Batal Diproduksi

Sebelum merilis film Batman Begins yang disutradarai oleh Christian Nolan, Warner Bros sebenarnya telah berencana untuk menggarap Batman: Year One yang bakal disutradari oleh Daren Aranofsky. Film ini akan berfokus kepada kisah kehidupan Bruce Wayne setelah orangtuanya meninggal dunia. Mulai dari hidup menggelandang hingga dirinya mendapatkan kemampuan ilmu bela diri dan menjadi Batman.

Sayang, film ini kemudian dibatalkan pada tahun 2002 karena Warner Bros merasa cerita yang diajukan Daren Aranofsky terlalu dewasa dan banyak adegan kekerasan. Meski begitu, projek ini kembali dihidupkan dan menjadi cikal bakal cerita Batman Begins yang digarap Christopher Nolan dan Christian Bale sebagai pemeran Bruce Wayne.

Tidak bisa dipungkiri jika Batman adalah karakter paling sukses yang dimiliki oleh DC. Maka tak heran sosok Bruce Wayne tersebut sering diangkat ke layar lebar. Sebelum sukses dengan Batman versi Christopher Nolan, Batman Beyond sempat masuk rencana Warner Bros.

Mereka bahkan telah memilih Boaz Yakin sebagai sutradara dan Alan Burnett serta Paul Dini sebagai penulis naskahnya. Sayangnya ketika naskah tersebut selesai ditulis, Boaz merasa pesimis dengan kesuksesan film ini. Ia pun kemudian mundur dari proyek film ini. Warner Bros kemudian menunda film Batman Beyond hingga waktu yang tidak diketahui.

Batman Beyond sendiri berkisah tentang Bruce Wayne yang telah tua dan melatih seseorang untuk menjadi The New Batman. Meski gagal dibuat, fans masih berharap film ini bakal dirilis suatu hari nanti.

Superman: Flyby menjadi proyek ambisius DC yang paling disayangkan harus gagal diproduksi. Film ini direncanakan berkisah tentang asal usul Superman dengan segala hal yang baru dengan disutradari oleh Joseph McGinty dan naskahnya ditulis J.J Abrams. Sang sutradara bahkan telah menyiapkan casting pemain dengan nama-nama besar.

Jude Law, Henry Cavill dan Paul Walker merupakan kandidat pemeran Clark Kent, sedangkan untuk Luois Lane ada dua calon yaitu Scarlett Johansson dan Selma Blair. Hal yang paling mengejutkan adalah saat itu Robert Downey Jr bahkan telah resmi didapuk sebagai pemeran Lex Luthor.

Namun film ini harus dibatalkan karena budget film yang terlalu besar dan adanya ketidaksepahaman antara sang sutradara dengan Warner Bros.

Justice League sejatinya merupakan proyek film yang direncanakan rilis setelah Batman The Dark Night pada tahun 2009. Bertajuk Justice League: Mortal, Warner Bros telah menunjuk George Miller, sutradara Mad Max: Fury Road, sebagai pemegang kendali untuk film ini.

WB bahkan telah memilih para pemeran kumpulan superhero miliki DC ini di mana D. J. Cotrona sebagai Superman, Armie Hammer sebagai Batman, Megan Gale sebagai Wonder Woman, Adam Bridy sebagai The Flash, Hugh Keays-Byrne sebagai Martian Manhunter, Santiago Babrera sebagai Aquaman dan Common sebagai Green Lantern.

Sayangnya, lagi-lagi masalah budget menjadi penyebab film ini harus batal diproduksi. Tak hanya itu, Warner Bros pun meminta naskahnya diperbagus lagi. Namun hal itu justru membuat sang penulis naskah mundur dari proyek film ini.

Meski begitu Justice League sendiri rilis dengan karakter berbeda pada tahun 2017. Sayangnya, film tersebut dinilai tidak terlalu sukses.

Pada tahun 2009, Warner Bros sebenarnya mulai memproduksi film DC berjudul Lobo, seorang alien yang pergi ke bumi untuk memburu seorang buronan monster. Guy Ritchie ditunjuk untuk menyutradarai film tersebut. Namun ia batal dan lebih memilih Sherlock Holmes: A Game of Shadows.

Bred Peyton kemudian dipilih untuk menjadi penerusnya dengan Dwayne Johnson sebagai pemeran utamanya. Namun keduanya kemudian mundur dari proyek ini pada tahun 2013. Peyton sempat mengungkapkan gagal dibuatnya film ini adalah kurangnya daya tarik sosok Lobo bagi pecinta superhero. Apalagi DC lebih fokus dengan karakter superhero yang lebih besar. 

Itulah lima film DC yang batal diproduksi ke layar lebar. Sayang banget ya? Mungkinkah di masa depan film ini kembali akan dihidupkan?