Produce X 101 berakhir dengan 11 member pilihan dari 101 trainee yang debut dengan grup bernama X1, grup ini berhasil menjadi grup tercepat yang memperoleh penghargaan musik hanya dalam waktu 5 hari setelah debut dengan lagu Flash. Dibalik kesuksesannya setiap member X1 mengalami kesulitan sendiri selama masa trainee di Produce X 101 hingga debut.
Pengen tahu apa aja kesulitan yang mereka alami?
Lee Eunsang terkenal sejak episode pertama sebagai trainee tampan berambut merah bersikap polos dan lucu, kemampuannya berhasil membuat Eunsang lolos masuk kelas A pada episode pertama. Namun selama pertunjukkan ia tidak bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya bernyanyi karena tidak terpilih menjadi main vocal, ranking nya juga perlahan turun karena memiliki bagian yang sedikit di panggung. Namun Eusang terus mencoba serta menawarkan diri menjadi center dan main vokal, semangat pantang menyerahnya berhasil membuat Eunsang menjadi member terakhir yang bergabung pada final debut.
Selama masa Produce X 101 Kang Minhee tidak mendapat perhatian yang besar dari penggemar, rankingnya rendah dari teman-temannya di agensi yang sama dan posisi nya di panggung tidak mencolok meski Minhee dapat bernyanyi dan menari dengan baik, ia bahkan pernah menjadi back dancer untuk grup Monsta X. Minhee mulai mendapat perhatian setelah penampilannya menjadi main vocal untuk lagu Pretty Girl.
Cha Junho terkenal akan wajah tampannya yang kalem dan aura misterius, padahal ia sebenarnya memiliki sifat asli pemalu dan tidak banyak bicara, karena jarang berekspresi penggemar menjulukinya manusia robot. Tidak hanya itu, pelatih dari Produce X 101 bahkan berkali-kali menyuruhnya menaikan volume suaranya hingga lebih menampilkan wajah yang ekspresif .
Sejak episode pertama penempatan kelas Nam Do hyung sudah menarik perhatian publik hingga disebut jenius karena usianya yang masih 14 tahun namun mampu menciptakan lagu dan lirik rapnya sendiri. Namun Nam Do hyun sebelumnya pernah gagal dalam acara pembentukan idol , Under Nineteen, ia juga memiliki tubuh tidak atletis hingga kesulitan dalam menari selain itu Pelatih Cheetah memberi kometar pedas untuk irama dan lirik rapnya.
Meski berada di agensi yang sama dengan Nam Do Hyun, Lee Hangyul tidak pernah termasuk ranking 11 besar meski pernah berada di posisi center sehingga hal ini membuatnya kurang percaya diri. Ia juga terluka selama berlatih untuk penampilan Move namun berhasil menampilkan pertunjukan terbaik.
Walaupun menjadi center untuk lagu utama Produce X 101, Son Dongpyo banyak mendapat kritikan dari penggemar karena kemampuannya yang kurang menonjol, rangkingnya sempat turun bahkan keluar dari posisi 5 besar hingga ia khawatir menjadi center pertama yang tidak bisa debut.
Produce X 101 bukan acara pertama yang diikuti oleh Cho Seungyoon dalam karirnya, ia mengikuti Show me The Money 5, debut grup UNIQ, hingga karir solo dengan nama Woodz dan Luizy di Korea Selatan namun kurang disorot oleh media korea.
Seungyoon mengalami kesulitan selama masa trainee di Produce X 101, Seungyoon berkali-kali mencalonkan dirinya menjadi center namun selalu kalah voting oleh trainee lain sampai akhir acara dia hanya pernah satu kali menjadi tim Move pada Concept Battle. Pengaruh center berperan penting dalam acara produce karena posisi ini mendapatan jatah sorotan kamera lebih banyak baik selama penampilan atau di belakang panggung.
Pada episode awal Seungyoon memilik ranking 67, namun rangkingnya melonjak secara perlahan setelah menjadi leader “Yes or No” dan center “Move”. Cho Seungyoon akhirnya mendapatkan perhatian lebih dari penggemar hingga menjadi member akhir X1.
Song Hyeongjun sering terlihat menangis selama acara karena menyalahkan dirinya yang tidak percaya diri hingga masuk dalam kelas paling rendah, ia juga sering dimarahi oleh pelatih karena menjadi leader namun tidak bisa memimpin gerakan tari untuk trainee lain di kelas X.
Han Seungwoo sebelumnya debut sebagai leader dan rapper member VICTON, namun grup ini belum memenangkan acara musik atau meraih nilai penjualan tinggi. Ketika mengikuti program Produce X 101 ia mengalami stress karena seringkali ditunjuk sebagai leader tim, Seungwoo juga mengalami pembengkakan pada lututnya ketika berlatih bahkan terlihat menangis sendirian saat menelpon orang tuanya. Melalui program Produce X 101 Seungwoo menunjukkan daya tariknya sebagai main vocal hingga berhasil debut sebagai leader dan main vocal X1.
Kim Wooseok pernah debut sebagai member UP10TION namun ia terpaksa vakum karena terlibat masalah bersama Jeon Somi mantan center dari keluaran Produce 101 meski terbukti tidak bersalah. Ia kemudian muncul pertama kali mengikuti acara Produce X 101 bersama anggota teamnya Lee Jinhyuk, Wooseok menunjukkan penampilan luar biasa ketika menyanyikan lagu "My Youth" dengan suara merdu bahkan ia terlihat hampir menangis. Ia dicintai oleh fans hingga terus berada di posisi ranking tinggi.
Kim Yohan dikenal karena sifatnya yang jenaka serta daya tarik uniknya sebagai idol namun di balik itu ia hanya menjalani masa trainee selama 3 bulan setelah mengorbankan gelarnya sebagai atlet Taekwondo yang sudah ia bangun sejak kecil. Kurangnya pengalaman menyebabkan Yohan banyak mengalami kesulitan di belakang panggung, namun ia banyak dibantu oleh anggota tim nya yang lain hingga berhasil menunjukkan penampilan yang mengagumkan.
Setiap member mengalami kesulitannya sendiri namun mereka berhasil melaluinya hingga sukses menjadi member salah satu grup sukses Korea Selatan, perjalanan mereka masih panjang dan kekompakan mereka sebagai tim akan terus ditantang.
Kita doakan sukses terus untuk mereka ya