Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Lewat Gerakan Recycle More, Bank DBS Ajak Kamu Peduli Lingkungan

IDN Times / Auriga Agustina
IDN Times / Auriga Agustina

Jakarta, IDN Times - Dalam mendukung program bersih sampah 2025 yang digalakkan oleh Pemerintah, Bank DBS Indonesia membuat campaign Recycle More, Waste Less (RMWL). Campaign ini bertujuan untuk memberikan kesadaran peduli lingkungan khususnya kepada masyarakat Indonesia.

"Sebagai institusi perbankan kami ingin mendukung program pemerintah yaitu Indonesia bersih sampah 2025 dengan menginisiasi sebuah program peduli lingkungan yang berkelanjutan bernama Recycle More, Waste Less untuk memberikan kesadaran peduli lingkungan kepada masyarakat Indonesia," kata Executive Director, Head of Group Strategic and Marketing Communication Bank DBS Mona Monika di Jakarta, Jumat (19/7).

Bank DBS Indonesia bekerja sama dengan para mitra yang bergerak di bidang lingkungan, antara lain WWF-Indonesia, Waste4Change, Cleanomic, Zero Waste Indonesia, Evoware, dan Weekend Workshop untuk dapat menggaet masyarakat, khususnya milennial, turut berpartisipasi dalam gerakan ini.

1. Yuk ikutan pledging

IDN Times / Auriga Agustina
IDN Times / Auriga Agustina

Sejatinya, kegiatan ini sudah dilakukan sejak awal tahun. Fase pertama dilakukan pada April-Juni. Dalam gerakan RMWL ini, masyarakat dapat memberikan dukungan atau pledging dan akan dihargai Rp1000 setiap satu pledging.

Berikut cara yang dapat kamu lakukan untuk berpartisipasi:

  • Klik ‘Dukung Sekarang’ yang akan terhubung langsung dengan media sosial
    pendukung dalam bentuk pledging.
  • Caranya, pilih dan download template pledging pada microsite. Pertama, upload template ke media sosial yang dimiliki beserta caption pesan kebaikan yang tertera pada microsite dengan RecyclemoreWasteless dan #IndonesiaBersihSampah2025. Kedua, share ke tiga teman di media sosial.
  • Lalu, upload kreasi template pledging pada media sosial dengan ketentuan yang sama.

Mona mengatakan pledging yang terkumpul hingga saat ini sudah lebih dari 20.000, "target kita 100.000 pledging, tapi kalau lebih dari itu ya makin bagus kita makin banyak program," tutur Mona.

2. Dana yang dikumpulkan akan disalurkan ke SMA

data.kemdikbud.go.id
data.kemdikbud.go.id

Tak perlu khawatir, dana yang terkumpul akan disalurkan kepada sekolah khususnya Sekolah Menengah Atas (SMA) mealalui mitra mereka waste4change.

Waste4change sendiri merupakan kegiatan sosial yang memberikan solusi pada sampah. Bukan tanpa alasan DBS menggandeng Waste4Change menjadi partner. DBS menilai Waste4change memiliki rekam jejak yang baik.

"Total uang yg terkumpul akan kita berikan kepada Waze4change, dia punya banyak program seperti keliling SMA. Nantinya mereka juga akan membuat komposternya, jadi sekolah itu punya komposternya sendiri, mulai dari edukasi hingga eksekusi,"ucapnya.

3. Wah, ada hadiah menarik nih untuk fase kedua

IDN Times / Auriga Agustina
IDN Times / Auriga Agustina

Nah untuk melanjutkan fase pertama, pada 25 Juli hingga 2019, DBS meneruskan gerakan RMWL. Pada fase kedua ini, Bank DBS Indonesia bekerja sama dengan beberapa retail chain seperti Mall Kota Kasablanka, Krispy Kreme, Cinema XXI & Premiere XXI dan All Fresh.

Setiap pengunjung yang datang ke toko retail tersebut dan belanja menggunakan kartu debit dan kredit digibank milik Bank DBS, akan mendapat hadiah menarik seperti stainless straw, sendok, dan garpu. Tapi, itu hanya berlaku untuk weekend saja.

Meski tak diketahui pasti, apakah program hadiah ini akan berlangsung hingga tahun depan atau tidak, Mona mengatakan edukasi sustainability akan terus berlanjut, "konten-konten online kita sampai kapan pun karena promoting dan implementing sustainability salah satu fokus dari kita, tapi program hadiah memang tahun ini, bisa terjadi lagi sih tapi liat aja nanti tahun depan," ucapnya.

Pada fase kedua ini, gerakan RMWL ini akan fokus kepada conscious consumption, sementara pada fase pertama fokus lebih kepada komunitas dan organisasi peduli lingkungan.

4. Ada layanan pengaduan untuk sampah ilegal

ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah

Tak hanya itu, DBS juga menyediakan layanan pengaduan untuk masyarakat yang menemukan adanya penumpukan sampah ilegal. Nantinya, aduan tersebut akan diteruskan kepada pemerintah daerah setempat.

"Kita bisa foto, lalu kita kirim, dan di upload ke web kita terus dikasih taging tempatnya di mana. Nanti Waze4change menampung laporan itu, dan akan meneruskan ke pemda setempat untuk terus diatasi," jelas Mona.

Hingga saat ini, menurutnya, sudah ada sejumlah laporan yang masuk. Mayoritas laporan berasal dari wilayah Jakarta.

Share
Topics
Editorial Team
Auriga Agustina
EditorAuriga Agustina
Follow Us

Latest in Business

See More

Artikel quiz coba deh

17 Des 2025, 16:23 WIBBusiness
ss_8d23b9dd754ae8d287c0588641f169abe8acb86a.1920x1080.jpg

Ciba artikel table

15 Des 2025, 13:53 WIBBusiness
rthtrh

coba test lagi lagi

09 Des 2025, 14:57 WIBBusiness
ss_df1de01f93f61bd30d64e6206b606d0a15cb485f.1920x1080.jpg

test artikel lagi

09 Des 2025, 14:54 WIBBusiness
02.jpg

test artikel

09 Des 2025, 14:51 WIBBusiness
GVq5Zpna8AAQq-M.jpg

artikel community 2

01 Des 2025, 15:17 WIBBusiness
E_8IbBkVIAk8LeP.jpg

artikel community 3

28 Nov 2025, 15:16 WIBBusiness
ss_edfd360b92d6f9b983b759fd837e664b86cd9563.1920x1080.jpg

Cek carousel

24 Nov 2025, 10:02 WIBBusiness
ss_0b9594934db8a1457c915e200f9d0d9b447a3df4.1920x1080.jpg

Artikel test data

21 Nov 2025, 13:41 WIBBusiness
Nulla facilisi

dwedwe

19 Nov 2025, 14:39 WIBBusiness