Chief Product Officer, Ratih Permata Sari mengatakan, startup yang seluruh pendirinya merupakan perempuan ini ingin mengguncang industri perawatan kulit di Indonesia, khususnya untuk konsumen millennial dan Gen-Z. Mereka menawarkan transparansi, personalisasi, dan inklusivitas.
Dibekali dengan pola pikir ke depan yang berbasis teknologi, Base begitu menonjol di kategori yang telah cukup padat ini. Dengan layanan yang sepenuhnya berbasis digital, seluruh produk Base dijual secara langsung lewat situs www.base.co.id.
“Diperkuat dengan data, Base akan menganalisia bagaimana lingkungan dan gaya hidup bisa mempengaruhi kondisi kulit. Kami mempelajari hasil konsultasi kulit dari para konsumen kami, dan menyesuaikan produk-produk yang kami tawarkan untuk memenuhi kebutuhan mereka," kata Ratih.
Saat ini, Base bermitra dengan laboratorium penelitian dan pengembangan (R&D) di London dan Seoul, untuk membantu mengembangkan produk dan memproduksinya secara lokal di Jakarta. Dengan harga mulai dari Rp98 ribu, Base ingin memastikan bisa memberikan produk berkualitas tinggi, tetapi tetap terjangkau.