Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal BKPM, Lembaga di Bidang Penanaman Modal

IDN Times/Holy Kartika
IDN Times/Holy Kartika

Jakarta, IDN Times - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) merupakan lembaga pemerintah non kementerian. Tugasnya meliputi pelaksanaan koordinasi kebijakan dan pelayanan di bidang penanaman modal berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Sebagai penghubung utama antara dunia usaha dan pemerintah, BKPM diberi mandat untuk mendorong investasi langsung, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, melalui penciptaan iklim investasi yang kondusif.

1. Status BKPM setingkat kementerian pada 2009

riausky.com
riausky.com

Tahun 2009, status BKPM dikembalikan menjadi lembaga setingkat kementerian melapor langsung kepada Presiden Republik Indonesia. Dengan demikian, sasaran lembaga ini tidak hanya untuk meningkatkan investasi yang lebih besar dari dalam maupun luar negeri. Namun, juga untuk mendapatkan investasi berkualitas yang dapat menggerakkan perekonomian Indonesia dan menyerap banyak tenaga kerja.

2. BKPM dipimpin Tom Lembong sejak 2016

IDN Times/Indiana Malia
IDN Times/Indiana Malia

Didirikan pada tahun 1973, BKPM bertugas untuk menggantikan fungsi yang sebelumnya dijalankan oleh Panitia Teknis Penanaman Modal, sebuah lembaga yang dibentuk pada tahun 1968.

Dalam struktur organisasinya, BKPM dipimpin oleh seorang kepala, sesuai dengan Peraturan Kepala BKPM No. 90 tahun 2007. Sejak Juli 2016, BKPM dipimpin oleh Thomas Trikasih Lembong atau yang biasa dikenal dengan Tom Lembong.

3. Rekam jejak Tom Lembong

Dok.BKPN
Dok.BKPN

Sebelum menjabat sebagai Kepala BKPM, Tom Lembong menjabat sebagai Menteri Perdagangan Indonesia periode Agustus 2015 hingga Juli 2016. Sebelum bergabung di kabinet, Tom Lembong memiliki rekam jejak profesional yang cukup panjang.

Pada 1994, Tom Lembong memulai kariernya di Morgan Stanley and Company sebagai Sales and Trading Associate. Kemudian, ia bekerja di Morgan Stanley Divisi Equitas (Singapura), menjabat sebagai Senior Manager di Departemen Corporate Finance Makindo, dan Investment Banker dari Deutsche Securities Indonesia.

Antara 2002 dan 2005, Tom Lembong menjabat sebagai Division Head dan Senior Vice President di Badan Penyehatan Perbankan Indonesia (BPPN). Ia bekerja dengan Principia Management Group dan pernah menjadi Managing Partner dan CEO di Quvat Management, sebuah pengelola dana ekuitas swasta yang didirikan pada tahun 2006.

Tom Lembong menerima gelar Sarjana (Bachelor of Arts) jurusan Desain Arsitektur dan Perkotaan dari Harvard University di Cambridge, AS pada tahun 1994. Ia juga terpilih sebagai Young Global Leader (YGL) oleh World Economic Forum (WEF) tahun 2008.

Share
Topics
Editorial Team
Indiana Malia
EditorIndiana Malia
Follow Us

Latest in Business

See More

Artikel reviewed coba

22 Des 2025, 12:01 WIBBusiness
ss_8d23b9dd754ae8d287c0588641f169abe8acb86a.1920x1080.jpg

Ciba artikel table

15 Des 2025, 13:53 WIBBusiness
rthtrh

coba test lagi lagi

09 Des 2025, 14:57 WIBBusiness
ss_df1de01f93f61bd30d64e6206b606d0a15cb485f.1920x1080.jpg

test artikel lagi

09 Des 2025, 14:54 WIBBusiness
02.jpg

test artikel

09 Des 2025, 14:51 WIBBusiness
GVq5Zpna8AAQq-M.jpg

artikel community 2

01 Des 2025, 15:17 WIBBusiness
E_8IbBkVIAk8LeP.jpg

artikel community 3

28 Nov 2025, 15:16 WIBBusiness
ss_edfd360b92d6f9b983b759fd837e664b86cd9563.1920x1080.jpg

Cek carousel

24 Nov 2025, 10:02 WIBBusiness
ss_0b9594934db8a1457c915e200f9d0d9b447a3df4.1920x1080.jpg

Artikel test data

21 Nov 2025, 13:41 WIBBusiness
Nulla facilisi

dwedwe

19 Nov 2025, 14:39 WIBBusiness