Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hati-hati Cuci Mobil, 3 Titik Ini Rawan Semprotan Air Tekanan Tinggi

picsaves.pw
picsaves.pw

Jakarta, IDN Times - Musim hujan segera datang. Mencuci mobil pun harus lebih sering kamu lakukan. Sebab membiarkan air hujan menempel di bodi mobil bisa menyebabkan karat.

Karena itu sangat disarankan untuk rutin mencuci mobil. Cara paling gampang adalah dengan membawa mobilmu ke tempat pencucian mobil. Hanya saja ada yang perlu kamu perhatikan saat mencuci mobil, yakni tekanan airnya yang sangat tinggi.

Masalahnya ada beberapa bagian mobil yang rentan rusak dihajar air bertekanan tinggi. Apa saja?

1. Sensor kendaraan

Unsplash/ErikMclean
Unsplash/ErikMclean

Komponen ini erat kaitannya dengan kelistrikan. Sensor parkir contohnya. Bagian  ini memang mudah sekali kotor tapi berisiko saat pencucian dengan air bertekanan. Walaupun sudah dilindungi sil karet, tidak dianjurkan menembak sensor parkir secara langsung. Di bawah sil plastik ada sensor yang rawan terkena tekanan air.

Selain sensor parkir, sensor kelistrikan pada lampu-lampu juga rawan dengan penggunaan tekanan air. Ada kemungkinan tekanan air bisa mencapai sela-sela lampu dan masuk ke dalam, sehingga mengganggu kelistrikan lampu yang dapat berakibat korslet.

Terakhir adalah sensor ABS. Sama dengan sensor lainnya, hati-hati menyemprotkan air tekanan pada bagian seputaran roda.

2. Lapisan anti karat

unsplash.com/Emile Guillemot
unsplash.com/Emile Guillemot

Penyemprotan air bertekanan juga bisa mengikis lapisan anti karat yang ada di beberapa komponen mobil mobil. Bahkan, selain disemprot dengan air bertekanan tinggi, sering kali tukang cuci juga menggunakan sikat untuk mengangkat kotoran yang masih bandel menempel. Hal ini jelas akan makin memperparah rusaknya lapisan anti karat.

3. Bodi mobil juga bisa kena

thenewswheel.com
thenewswheel.com

Air bertekanan memang kecil kemungkinan untuk merusak bodi. Biasanya ini hanya dialami pada bodi mobil yang mengalami repaint atau cat ulang dengan kualitas rendah.

Kerusakan biasanya diakibatkan oleh ketidaktahuan teknik penyemprotan dengan air bertekanan. Selain menimbulkan goresan dari kotoran yang awalnya nempel, juga berpengaruh pada kepresisian bodi samping atau cat mobil itu sendiri.

Share
Topics
Editorial Team
Yohanes Nugroho
EditorYohanes Nugroho
Follow Us

Latest in Automotive

See More

Artikel reviewed template faq - edit artikel untuk republish

24 Des 2025, 12:06 WIBAutomotive
fb-01108a-f1bd544f83ad24274fbff44905034b93.jpeg

test artikel lagi

09 Des 2025, 14:56 WIBAutomotive
In Article 1.png

test

04 Des 2025, 21:10 WIBAutomotive
Gambar Kemacetan Lalu Lintas

test publish 9

26 Nov 2025, 15:13 WIBAutomotive
ss_edfd360b92d6f9b983b759fd837e664b86cd9563.1920x1080.jpg

coba text

21 Nov 2025, 14:09 WIBAutomotive
ss_edfd360b92d6f9b983b759fd837e664b86cd9563.1920x1080.jpg

dwedwe

21 Nov 2025, 00:00 WIBAutomotive
Nulla facilisi

ARTEIJLMDEKM

17 Nov 2025, 14:39 WIBAutomotive
ChatGPT Image Oct 29, 2025, 03_23_44 PM.png

artikel biasa

13 Nov 2025, 14:48 WIBAutomotive
ChatGPT Image Oct 29, 2025, 02_24_18 PM.png

artikel nasional

04 Nov 2025, 15:46 WIBAutomotive
ChatGPT Image Oct 29, 2025, 03_25_01 PM.png

dewd {edit} ddssf dce

29 Okt 2025, 09:05 WIBAutomotive
fb-01108a-f1bd544f83ad24274fbff44905034b93.jpeg

artikel coba

15 Okt 2025, 13:27 WIBAutomotive
tIEa4zTujO.png

dqd

14 Okt 2025, 16:03 WIBAutomotive